in

7 Aplikasi Pendeteksi Kerusakan HP Android, Gratis!

Aplikasi Mendeteksi Kerusakan HP Android (Freepik)

HP Android memiliki banyak komponen di dalamnya untuk menunjang kinerja HP itu sendiri. Apabila salah satu komponen tersebut mengalami masalah, tentu akan berpengaruh terhadap kelancaran HP.

Komponen yang bermasalah tersebut perlu diselidiki lebih lanjut. Masalah komponen tersebut dapat dideteksi dengan beberapa aplikasi yang dapat diunduh di Google Play Store. Berikut adalah aplikasi gratis untuk mendeteksi kerusakan HP Android:

Phone Check and Test

Aplikasi Phone Check and Test adalah sebuah program gratis untuk Android yang dikembangkan oleh Perangkat Lunak inPocket. Aplikasi ini dirancang untuk membantu pengguna mendiagnosis masalah pada ponsel atau tablet Android mereka tanpa harus mengeluarkan biaya untuk perangkat baru.

Phone Check and Test memberikan informasi lengkap tentang spesifikasi perangkat keras, serta menyediakan berbagai opsi pemeriksaan perangkat keras seperti memori, baterai, Wi-Fi, radio, audio, GPS, tegangan termal, CPU, dan masih banyak lagi.

Dengan fitur-fitur tersebut, Phone Check and Test dapat membantu pengguna dalam mendeteksi kerusakan potensial pada HP Android mereka.

Test Your Android

Aplikasi Test Your Android. Foto: Website Test Your Android

Aplikasi Test Your Android merupakan salah satu aplikasi gratis yang dapat digunakan untuk mendeteksi kerusakan pada HP Android. Aplikasi ini memberikan detail tentang HP atau tablet Android pengguna dan menyediakan serangkaian tes untuk mendiagnosis masalah yang terjadi.

Beberapa pengujian yang dilakukan adalah untuk mengecek layar, kamera, sidik jari, senter, suara, getaran, mikrofon, dan lokasi. Dengan fitur-fitur tersebut, Test Your Android dapat membantu pengguna dalam mengidentifikasi potensi kerusakan pada berbagai komponen HP Android.

TestM Hardware

TestM Hardware adalah sebuah aplikasi Android yang membantu pengguna dalam menguji perangkat keras dan sensor pada HP mereka. Aplikasi ini menyediakan lebih dari 20 pengujian pada perangkat keras dan lunak, termasuk tes layar, kamera, baterai, dan komponen lainnya.

Apabila terdapat masalah, aplikasi ini akan memberitahu dimana letak kesalahannya secara jelas. Selain itu, TestM Hardware juga dapat membantu menemukan lokasi reparasi HP jika diperlukan.

CPU X

CPU X berguna untuk membandingkan spesifikasi perangkat dan memberikan informasi detail tentang komponen HP Android. CPU X memberikan detail tentang spesifikasi HP seperti prosesor, RAM, kamera, sensor, dan komponen lainnya. Pengguna juga dapat menguji fungsionalitas perangkat seperti layar, multitouch, speaker telinga, loudspeaker, mikrofon, getaran, WiFi, dan banyak lagi.

APK Z Device Test

APK Z Device Test adalah sebuah aplikasi Android yang dapat digunakan untuk melakukan pengujian pada berbagai komponen HP Android, seperti sensor, GPS signal, kamera, kompas, accelerometer, dan lainnya. Aplikasi ini membantu pengguna dalam mengukur akurasi setiap sensor pada perangkat mereka dan memastikan bahwa smartphone berfungsi dengan baik.

Dengan APK Z Device Test, pengguna dapat memeriksa berbagai fitur dan komponen penting pada HP Android mereka untuk mendeteksi potensi kerusakan atau masalah yang mungkin terjadi.

Phone Tester

Phone Tester adalah sebuah aplikasi Android yang digunakan untuk menganalisis dan menguji hardware, sensor, serta komponen di HP Android pengguna. Aplikasi ini membantu memastikan bahwa semua fungsi perangkat keras berjalan dengan baik.

Dengan Phone Tester, pengguna dapat melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap berbagai komponen pada HP mereka, seperti sensor, layar sentuh, senter, jaringan (WiFi dan provider), baterai, kamera, dan masih banyak lagi.

Geekbench 5

Aplikasi Geekbench 5. Foto: Website Geekbench 5

Geekbench 5 adalah sebuah aplikasi benchmark yang dikembangkan oleh Primate Labs, yang digunakan untuk mengukur kinerja prosesor di berbagai platform, termasuk Android.

Aplikasi ini memberikan skor yang dibedakan berdasarkan kinerja single-core dan multi-core pada tiap perangkat. Skor yang didapat dari beberapa skenario pengujian yang relevan dengan penggunaan sehari-hari, seperti penggunaan browser, aplikasi sosial media, dan games.