Kamu yang tidak suka keramaian, perpustakaan bisa jadi pilihan yang tepat untuk menghabiskan waktu. Apalagi kalau kamu ternyata hobi membaca, rasanya baca satu buku saja masih terasa kurang.
Ternyata ada banyak perpustakaan di berbagai dunia yang menyimpan koleksi buku mulai dari ratusan hingga jutaan. Tentu kamu akan puas dan senang jika mengunjungi perpustakaan tersebut. Nah, berikut beberapa perpustakaan terbesar dan paling terkenal yang ada di dunia. Wajib simak bagi kamu yang hobi membaca buku!
1. British Library, Inggris
Terletak di ibukota Inggris, British Library merupakan perpustakaan nasional yang didanai oleh Departemen Digital, Budaya, Media, dan Olahraga Inggris. Menurut Wikipedia, dalam hal koleksi, British Library telah menyamai Library of Congress sebagai salah satu perpustakaan terbesar di dunia. Setiap tahunnya, British Library menambahkan tiga juta koleksi baru yang menyita rak hingga sepanjang 9 kilometer.
Didirikan pada tahun 1943, British Library memiliki koleksi materi antara 170 hingga 200 juta, termasuk buku, koleksi musik, video, dan gambar. Beberapa artefak bersejarahnya mencakup manuskrip Beowulf, Alkitab Gutenberg, lirik yang ditulis tangan oleh anggota The Beatles, Magna Charta yang merupakan tonggak hukum konstitusi, Al-Quran, dan berbagai artefak budaya Asia lainnya.
2. Library and Archives Canada, Kanada
Didirikan pada tahun 2004, Library and Archives Canada merupakan badan federal di Kanada yang bertugas menjaga warisan budaya Kanada agar dapat diakses oleh masyarakat sebagai perpustakaan dan arsip nasional. Koleksi Library and Archives Canada memiliki lebih dari 20 juta buku, 24 juta foto, dan satu petabyte (1.000 terabyte) konten digital.
Meskipun usianya baru 16 tahun, koleksi Library and Archives Canada mencakup koleksi antik yang mengesankan. Salah satu koleksi antiknya adalah buku sejarah Yahudi “Antiquitates Iudaicae” karya Flavius Josephus tahun 1470, serta kursi yang pernah digunakan oleh Glenn Gould, salah satu pianis Kanada terkenal abad ke-20.
3. Library of Congress, Amerika Serikat
Berlokasi di ibu kota pemerintahan Amerika Serikat, Library of Congress merupakan perpustakaan nasional Amerika Serikat yang diakui sebagai “Perpustakaan Terbesar di Dunia” oleh Guinness World Records. Perpustakaan ini terdiri dari tiga bangunan yang dinamai sesuai dengan tokoh-tokoh yang berperan dalam pendirian Library of Congress yaitu John Adams (presiden kedua AS), Thomas Jefferson (presiden ketiga AS), dan James Madison (presiden keempat AS).
Perpustakaan ini didirikan pada tanggal 24 April 1800 dan pernah berpindah tempat ke New York City (NYC) dan Philadelphia, Library of Congress memiliki koleksi materi yang beragam, meliputi lebih dari 450 bahasa dari seluruh dunia, yang tersusun di rak sepanjang 1.349 kilometer! Secara keseluruhan, Library of Congress memiliki sekitar 170 juta materi, mulai dari buku bersejarah seperti Alkitab cetakan Johannes Gutenberg, artefak bersejarah seperti biola Stradivarius, hingga cuitan Twitter yang diarsipkan secara digital.
4. Russian State Library, Rusia
Russian State Library adalah perpustakaan nasional terbesar di Rusia. Sebelum diubah namanya menjadi Russian State Library pada tahun 1992, perpustakaan yang didirikan pada tahun 1862 ini sebelumnya dikenal sebagai V. I. Lenin State Library of the USSR sejak tahun 1925, dan sering disebut “Leninka”.
Perpustakaan ini menyimpan koleksi sekitar 59,8 juta materi, termasuk buku, riset, jurnal, musik, dan peta. Dari seluruh koleksinya, terdapat 247 materi dalam bahasa asing, atau sekitar 29 persen dari total koleksi Russian State Library. Selain itu, perpustakaan ini juga menyimpan sekitar 200 lukisan kuno.
5. National Diet Library, Jepang
National Diet Library merupakan perpustakaan nasional Jepang yang bertujuan untuk memberikan dukungan penelitian kepada anggota Parlemen Jepang dalam merumuskan kebijakan di masa mendatang. Dengan demikian, fungsi perpustakaan ini mirip dengan Library of Congress di Amerika Serikat. Terdapat beberapa cabang National Diet Library, tetapi yang paling terkenal terletak di Tokyo dan Kyoto.
Selain untuk keperluan pemerintahan, National Diet Library juga memiliki koleksi yang luas, mencakup buku, jurnal penelitian, rekaman piringan hitam, dan arsip digital, dengan jumlah koleksi hampir mencapai 42 juta. Perpustakaan ini menyimpan beragam dokumen sejarah mulai dari zaman Meiji, Edo, hingga koleksi dari Dinasti Qing di Tiongkok.
6. Bibliotheque Nationale De France, Prancis
Didirikan pada tahun 1441, perpustakaan ini adalah banyak menyimpan rekaman sejarah dan sebagian besar publikasi di Prancis biasanya melewati koleksi perpustakaan ini terlebih dahulu. Secara digital, Bibliotheque Nationale De France memiliki Gallica dengan lebih dari 6 juta koleksi, yang meliputi tulisan, gambar, dan lagu.
Perpustakaan ini memiliki total sekitar 40 juta koleksi, di mana 14 juta di antaranya adalah karya tulis. Dalam koleksi antiknya, Bibliotheque Nationale De France memiliki sekitar 5.000 manuskrip berbahasa Yunani Kuno.