in

Panduan Menata Rumah Berdasarkan Gaya Feng Shui

Foto: Pinterest

Gaya feng shui sebenarnya bukan menciptakan interior dekoratif tertentu, akan tetapi lebih menciptakan keharmonisan dan keseimbangan. Dengan begitu rumah dapat terasa lebih tenang, tentram, dan damai. Feng shui sendiri merupakan filosofi Tiongkok kuno yang memposisikan berbagai elemen dengan sedemikian rupa sehingga dapat mengoptimalkan ‘chi’ atau energi.

Itu sebabnya, setelah menerapkan feng shui, rumah menjadi lebih sederhana, tidak dibatasi oleh tren dekoratif, dan dapat lebih mengkoneksi dengan alam. Berikut, beberapa cara dalam menata rumah berdasarkan feng shui yang bisa kamu terapkan.

Menyeimbangkan dengan 5 elemen feng shui

Salah satu hal penting dari feng shui adalah elemen yang digunakan. Ada 5 elemen dalam filosofi tersebut yaitu air, api, kayu, logam, dan bumi. Nah, kamu bisa menata rumah dengan memasukan kelima elemen tersebut.

Misalkan dengan menggunakan lantai kayu, menggunakan bingkai jendela yang terbuat dari logam, dinding taman dari bebatuan alami, membuat air mancur mini untuk mewakilkan elemen air, serta menggunakan lilin untuk mewakilkan elemen api.

Menggunakan furnitur yang sederhana

Foto: Pexels

Prinsip feng shui lebih kepada menata barang-barang yang ada daripada membeli yang baru untuk mengikuti tren atau gaya tertentu. Namun, jika kamu ingin mendekorasi secara awal, pilihlah furnitur sederhana tanpa elemen dekoratif yang berlebihan. Hal ini untuk menghindari kesan berantakan dan menjadi aliran visual yang bebas gangguan.

Menggunakan palet feng shui

Palet fengshui terinspirasi dari elemen yang digunakan. Warna-warna tersebut adalah cokelat, hijau, abu-abu, putih, kuning, nuansa biru muda, merah menyala dan lainnya. Tentu saja, bukan berarti kamu harus memasukkan semuanya.

Kamu bisa menggunakan warna netral untuk warna utama, kemudian kombinasikan dengan satu atau dua warna lainnya. Warna tersebut juga bisa kamu terapkan pada warna sprei, selimut, tirai, atau barang dekorasi lainnya.

Menambahkan tanaman

Foto: Pexels

Untuk menciptakan keseimbangan, tambahkan beberapa tanaman hijau. Adanya tanaman juga dapat berfungsi untuk memurnikan udara, menyerap polusi, dan membuat suasana ruangan menjadi lebih tenang. Akan tetapi, jangan menambahkan terlalu banyak tanaman, karena akan terasa berantakan. Pilihlah beberapa yang berukuran besar atau kombinasikan tanaman kecil.

Gunakan bentuk yang tepat

Ketika menata rumah, pasti terdapat dekorasi dan berbagai furnitur lainnya. Cobalah untuk memprioritaskan bentuk garis yang sederhana, misalkan seperti persegi dan persegi panjang. Hindari menambahkan dekorasi dengan bentuk yang rumit, banyak segitiga, dan lingkaran.

Terkecuali jika bentuk tersebut dapat membantu mencapai nuansa tertentu. Misalkan meja kopi bundar minimalis, yang tetap membuat ruangan terlihat sederhana, dan membantu mencapai keseimbangan yang sempurna.

Mengaplikasikan beberapa aturan berikut

Ada beberapa point penting untuk ruangan tertentu menurut aturan fengshui, misalkan seperti membuat pintu masuk yang bersih, bebas hambatam dan berkesan. Untuk ruang makan, lebih menekankan elemen kebersamaan, sehingga sebaiknya gunakan meja makan yang dapat memuat seluruh anggota keluarga.

Aturan untuk kamar tidur adalah dengan meletakkan kepala tempat tidur menempel ke dinding, dan memberi jarak minimal 2 kaki di sisinya. Serta penataan tempat tidur dan sofa di ruang tamu yang sedemikian rupa sehingga memberikan pandangan yang jelas ke seluruh ruangan.

Menerapkan elemen khas feng shui

Selain terdapat aturan untuk beberapa ruangan, ada juga elemen khas yang biasa digunakan menurut pandangan feng shui. Elemen tersebut dipercaya dapat membawa energi positif yang lebih banyak di dalam rumah. Misalkan saja seperti fitur air, permadani, lilin, diffuser minyak aromaterapi, kamar yang terbuka, pintu geser, hingga tanaman besar.