in

Sinopsis dan Fakta Menarik Exhuma yang Sukses Membuat Penonton Merinding

Exhuma, film thriller supranatural Korea Selatan yang disutradarai oleh Jang Jae Hyun, telah menarik perhatian banyak orang dengan ceritanya yang menegangkan dan efek visual yang memukau. 

Exhuma menjadi film Korea Selatan terlaris di tahun 2024 dengan meraih lebih dari 10 juta penonton. Film ini juga diundang ke Festival Film Internasional Berlin.

Sinopsis Exhuma

Film Exhuma. Foto: Instagram/@ggonekim

Exhuma menceritakan tentang dua dukun muda, Hwa-rim (Kim Go-eun) dan Bong-gil (Lee Do-hyun), yang terkenal dengan kemampuan mereka dalam mengusir roh jahat. Mereka diundang oleh keluarga kaya raya di Los Angeles untuk mengatasi teror supranatural yang membahayakan bayi mereka.

Hwa-rim dan Bong-gil merasakan adanya bayangan gelap leluhur yang terikat pada keluarga tersebut. Mereka memutuskan untuk melakukan ritual penggalian kubur (exhuma) untuk melepaskan roh leluhur yang terperangkap.

Namun, ritual tersebut tidak berjalan mulus. Sesuatu yang jahat dari bawah kubur turut terlepas dan mengancam keselamatan semua orang. Hwa-rim dan Bong-gil harus berhadapan dengan kekuatan jahat ini dan menyelamatkan keluarga tersebut.

Exhuma adalah film thriller supranatural yang penuh dengan ketegangan, aksi, dan horor. Film ini juga mengangkat tema keluarga, tradisi, dan kepercayaan.

Terinspirasi dari Pengalaman Nyata Sutradara

Sutradara Jang Jae Hyun mendapatkan ide untuk film ini setelah menyaksikan proses ekshumasi atau penggalian jenazah. Ia terkesan dengan ritual dan tradisi yang dilakukan dan ingin mengangkatnya ke layar lebar.

Exhuma menampilkan berbagai ritual dan tradisi Korea yang berkaitan dengan kematian dan dunia supranatural. Hal ini memberikan sentuhan budaya yang unik dan menarik bagi film ini.

Exhuma Diadaptasi dari Novel

Film Exhuma diadaptasi dari novel berjudul “The Shaman” karya Kim Mo. Novel ini menceritakan tentang seorang dukun muda yang harus menyelesaikan kasus kematian misterius.

Meskipun filmnya terinspirasi dari novel, terdapat beberapa perbedaan antara keduanya. Film Exhuma menambahkan karakter Bong-gil dan mengubah latar cerita dari Korea Selatan ke Los Angeles. Film ini juga lebih fokus pada ritual penggalian kubur (exhuma) dan teror supranatural yang dihadapi para karakter.

Meskipun begitu, film Exhuma tetap menjaga esensi cerita dari novel “The Shaman” yaitu tentang perjuangan seorang dukun dalam menghadapi kekuatan jahat dan membantu orang lain.

Bagi penggemar novel “The Shaman”, menonton film Exhuma akan menjadi pengalaman yang menarik untuk melihat bagaimana ceritanya diinterpretasikan dan divisualisasikan dengan cara yang berbeda.

Efek Visual yang Memukau

Exhuma. Foto: IMDb

Film ini menggunakan efek visual yang memukau untuk menghadirkan adegan-adegan yang menegangkan dan mengerikan. Efek visualnya yang realistis membuat penonton terhanyut dalam cerita.

Efek visual digunakan untuk menciptakan wujud visual roh leluhur yang menyiksa keluarga. Wujud ini bisa berupa gumpalan bayangan menyeramkan, sosok mengerikan yang muncul di mimpi, atau bahkan manifestasi fisik yang menyerang karakter.

Efek visual dalam Exhuma tidak hanya  berfungsi sebagai pemanis, tetapi  juga berperan penting dalam  membangun suasana mencekam,  menampilkan hal-hal supranatural yang  sulit dibayangkan, dan  membuat  adegan-adegan  tertentu menjadi  lebih menegangkan dan mengerikan.

Dibintangi Aktor Ternama Korea Selatan

Film ini dibintangi oleh aktor dan aktris ternama Korea Selatan, seperti Kim Go Eun, Choi Min Sik, Yoo Hae Jin, dan Lee Do Hyun. Kemampuan akting mereka yang mumpuni menambah ketegangan dan kengerian film ini.