Sebagai salah satu olah raga terpopuler dengan jumlah penggemar hingga 3,5 miliar orang di seluruh dunia, sepak bola seperti “menyihir” para penikmatnya dengan keindahan sebuah permainan. Banyak drama yang tercipta dalam setiap laga sepak bola mulai dari drama tambahan waktu hingga bertahan hingga peluit akhir dibunyikan sang pengadil lapangan hijau.
Inilah yang menjadikan sepak bola menjadi salah satu olah raga yang paling menghibur dan menyajikan sisi dramatis di dunia olahraga. Beberapa momen penting yang menentukan hasil pertandingan sering kali tercipta di menit-menit akhir pertandingan.
Bahkan, gol terakhir lahir di tambahan waktu pada babak kedua alias 45 menit kedua. Penambahan waktu tersebut tidak lepas dari peran ofisial keempat pertandingan. Di sinilah peran ofisial pertandingan memegang peran penting dalam memutuskan tambahan waktu tersebut.
Namun, sejatinya berapa lamakah waktu pertandingan sepak bola sebenarnya? Durasi pertandingan sepak bola menurut aturan resmi yang dikeluarkan Federasi Sepak Bola Dunia (Fédération Internationale de Football Association/FIFA) adalah 90 menit yang dibagi menjadi dua babak.
Pada babak pertama, laga sepak bola berlangsung selama 45 menit. Kemudian, babak kedua juga berdurasi sama, yaitu 45 menit juga. Waktu pertandingan akan terus berjalan meskipun di lapangan terjadi insiden, seperti adanya pemain yang cedera, bola keluar maupun pergantian pemain.
Wasit akan memberikan sedikit tambahan waktu di setiap babak sebagai kompensasi atas terbuangnya waktu ketika terjadi insiden di lapangan. Selama laga berlangsung di setiap babak, penonton dipastikan akan merasakan ketegangan yang tidak berhenti hingga wasit menghentikan permainan. DItambah lagi adanya tambahan waktu di setiap babak yang lamanya ditentukan oleh ofisial pertandingan.
Di sinilah sisi menarik sepak bola kembali hadir. Penentuan tambahan waktu di setiap babak tidak memiliki durasi yang ditentukan secara pasti. Mungkin ini kelihatannya rumit, namun sebenarnya waktu tambahan itu diputuskan berdasarkan game-to-game.
Artinya, jika selama laga berlangsung di satu babak tidak ada banyak terjadi cedera yang membaung waktu pertandingan dan bola banyak bergulir di lapangan maka tidak akan ada waktu tambahan, atau mungkin paling lama diberikan 1 menit tambahan waktu. Namun sebaliknya apabila banyak waktu terbuang selama laga akibat banyaknya cedera yang terjadi atau hal lainnya maka akan ada banyak waktu tambahan.
Keputusan terkait berapa lama tambahan waktu yang diberikan setiap babak ditentukan oleh wasit di lapangan dan ofisial keempat (di pinggir lapangan). Mereka berkomunikasi satu sama lain, dengan wasit keempat mengangkat papan elektronik untuk menunjukkan berapa lama waktu tambahan yang akan diberikan kepada para penggemar di stadion.
Ketika babak pertama telah berakhir maka pemain diberikan waktu untuk beristirahat dengan durasi selama 15 menit. Kesempatan waktu istirahat ini juga menjadi waktu yang tepat bagi setiap pelatih untuk memberikan instruksi taktik untuk menjalani laga di babak kedua. Sementara dari sisi suporter yang hadir langsung di stadion, waktu istirahat 15 menit bisa mereka pakai juga untuk beristirahat dari tingginya tensi pertandingan di lapangan hijau.
Waktu normal sebuah pertandingan sepak bola adalah 90 menit. Namun ketika laga harus ditentukan siapa pemenangnya maka akan ada babak tambahan waktu yang totalnya 30 menit dan dibagi menjadi dua babak. Setiap babaknya berlangsung selama 15 menit. Jika kedua tim masih imbang dalam waktu 30 menit, maka digunakan sistem tedndangan adu penalti.