in

Menjelajahi Kopenhagen, Ibu Kota Denmark Rumah Bagi Kastil Kerajaan Bersejarah

Kopenhagen, ibu kota Denmark, terletak di pulau pesisir Zealand dan Amager. Ini terhubung ke Malmo di Swedia selatan melalui Jembatan Öresund. Indre By, pusat bersejarah kota ini, berisi Frederiksstaden, sebuah distrik rococo abad ke-18, yang merupakan lokasi Istana Amalienborg milik keluarga kerajaan. Di dekatnya terdapat Istana Christiansborg dan Kastil Rosenborg era Renaisans, dikelilingi oleh taman dan rumah bagi permata mahkota dan masih banyak tempat lain yang wajib dikunjungi selama berlibur di sini.

Istana Christiansborg

Di pulau kecil Slotsholmen terdapat pusat pemerintahan Denmark dan merupakan daya tarik yang harus menjadi agenda utama setiap pengunjung. Christiansborg memiliki sejarah lebih dari 800 tahun dan saat ini, istana ini menjadi rumah bagi Parlemen, Kantor Perdana Menteri, dan Mahkamah Agung. Selain itu, beberapa bagian masih digunakan oleh Royal House, meski untungnya banyak yang terbuka untuk umum.

Galeri Nasional Denmark

Galeri Nasional Denmark memamerkan koleksi seni Denmark terbesar dari tahun 1700-an hingga saat ini, serta karya-karya mengesankan dari seluruh dunia. Sorotan meliputi pameran seni Denmark dan Nordik yang berlangsung selama 150 tahun serta lukisan karya Master Belanda, Edvard Munch, dan Picasso. Cahaya alami membanjiri lantai atas memberikan galeri suasana yang indah dan lapang.

Pelabuhan Nyhavn

Di belakang Amalienborg terletak Nyhavn (Pelabuhan Baru) yang diapit oleh jalan bernama sama. Kawasan mempesona ini merupakan pusat aktivitas, terutama saat musim panas. Di ujung pelabuhan, sebuah jangkar berfungsi sebagai peringatan bagi para pelaut Denmark yang kehilangan nyawa dalam Perang Dunia II. Kapal museum yang indah berlabuh, termasuk kapal suar (Fyrskib) yang berasal dari tahun 1885. Dari Nyhavn, layanan hidrofoil dan katamaran beroperasi ke Swedia, serta perjalanan wisata di sekitar pelabuhan dan di sepanjang kanal.

Rundetårn

Di Købmagergade terdapat Menara Bundar (Rundetårn), sebuah bangunan setinggi 36 meter yang dibangun sebagai observatorium pada tahun 1642. Sekarang juga terdapat koleksi kecil yang berhubungan dengan astronom terkenal Denmark, Tycho Brahe. Keistimewaannya adalah platform yang dicapai melalui jalan spiral yang lebar. Dari atas terdapat pemandangan panorama kota yang menakjubkan.

Kastil Amalienborg

Kurang dari satu setengah kilometer dari Rosenborg di kawasan Frederiksstaden, pengunjung akan menemukan istana saudara Rosenborg, Amalienborg bersama dengan taman tepi lautnya yang tenang. Keempat istana yang menghadap ke alun-alun awalnya dibangun sebagai rumah bagi kaum bangsawan, namun diambil alih oleh Keluarga Kerajaan setelah kebakaran di Christiansborg pada tahun 1794. Nama istana ini diambil dari nama Ratu Sophie Amalie yang mengadakan tempat peristirahatan musim panas yang mewah di lokasi tersebut.

Strøget Shopping Mile

Berjalan kaki sekitar lima menit dari Christiansborg akan membawa pengunjung ke kawasan perbelanjaan Strøget yang ramai dimana pengunjung akan menemukan banyak butik, kafe, dan restoran. Strøget adalah julukan dari tahun 1800-an, terdiri dari beberapa jalan yang saling bersilangan dimulai dari Alun-Alun Balai Kota (Rådhuspladsen) dan berakhir di Kongens Nytorv. Beberapa jalan yang bersebelahan di utara juga telah dijadikan jalur pejalan kaki.

Istana Rosenborg

Kurang dari 10 menit berjalan kaki dari Menara Bundar dan sekarang menjadi rumah bagi beberapa kekayaan budaya terbesar Denmark, kastil ini awalnya dibangun oleh Christian IV sebagai istana kesenangan. Dihuni oleh keluarga kerajaan hingga tahun 1720 dan setelah itu digunakan sebagai tempat peristirahatan musim panas, kastil beserta isinya menjadi museum pada tahun 1838. Di ruang bawah tanah terdapat permata mahkota Denmark dan tanda kerajaan.