Ibu kota Islandia, Reykjavik akan membuat siapa pun terpesona dengan rumah-rumah pesisirnya yang kuno dan berwarna cerah, butik unik dan kenangan akan sejarah Viking di negara tersebut di setiap kesempatan. Di kota yang hanya berpenduduk 215.000 orang, Reykjavik tenang, unik, bersejarah dan artistik. Berikut adalah wisata yang wajib dikunjungi selama berada di kota ini.
Hallgrímskirkja
Landmark paling menonjol di Reykjavik adalah gereja Hallgrímskirkja di pusat kota. Karena dapat dilihat dari hampir semua tempat di Reykjavik, ini adalah cara navigasi yang mudah dan harus menjadi salah satu perhentian pertama. Monumen nasional ini sama menakjubkannya baik di dalam maupun di luar. Dibangun sebagai penghormatan kepada penyair Islandia, Hallgrimur Petursson. Organ pipa seberat 25 ton yang megah di dalam gereja adalah salah satu daya tarik terbaiknya. Pembangunan gereja Hallgrimskirkja memakan waktu lebih dari 40 tahun dan telah menjadi simbol Reykjavik.
Museum Keajaiban Alam Islandia Perlan
Museum Keajaiban Alam Islandia Perlan adalah bangunan menakjubkan dengan pameran baru dan canggih yang berfokus pada banyak keajaiban alam negara ini, mulai dari tebing dan gunung berapi hingga kehidupan laut di sekitar pulau. Salah satu pameran yang paling mengesankan adalah replika gua es yang dapat dijelajahi pada suhu dingin 14 derajat Fahrenheit. Pameran gletser mengkaji sejarah gletser di Islandia, serta prospek masa depan keajaiban alam ini.
Kolam Termal
Salah satu hal utama yang dapat dilakukan di Reykjavik adalah bersantai di kolam termal umum. 17 kolam yang terletak di sekitar kota diisi dengan air panas bumi alami Islandia. Kolam termal adalah tempat pertemuan komunitas Reykjavik yang memberikan terapi alami untuk pikiran dan jiwa. Kolam renang umum ini merupakan bagian penting dari budaya Islandia dan salah satu cara untuk benar-benar membenamkan diri dalam adat istiadat negara tersebut, belum lagi kualitas penyembuhan dari berendam di dalamnya.
Gunung Esja
Kehadiran Gunung Esja yang megah di kejauhan Reykjavik adalah salah satu perjalanan sehari terbaik yang dapat dilakukan selama kunjungan. Nikmati udara segar Islandia dengan mendaki salah satu jalur utama di sekitar gunung. Setiap jalur mendaki gunung ditandai dengan tanda yang menunjukkan tingkat kesulitan. Gunung Esja cocok untuk pendaki santai dan pelancong harian yang ekstrem.
Kawasan Pelabuhan Tua
Berjalan-jalan melalui kawasan Pelabuhan Tua di Reykjavik memberi gambaran sebenarnya tentang budaya Islandia. Bagian kota ini memiliki beberapa pemandangan teluk dan Gunung Esja yang terbaik. Ini juga merupakan titik keberangkatan untuk wisata mengamati paus dan wisata burung puffin. Banyak bangunan berwarna cerah di distrik Old Harbour merupakan gudang pemancingan yang telah direnovasi dan diubah menjadi toko, kafe, dan restoran.
Museum Terbuka Arbaer
Museum Terbuka Arbaer adalah sebuah desa kecil dengan lebih dari 20 rumah bersejarah Islandia untuk dijelajahi. Berjalanlah di halaman untuk melihat bagaimana rumah-rumah desa dibangun selama bertahun-tahun dan intip ke dalam untuk melihat sekilas kehidupan asli Islandia. Ini adalah cara interaktif untuk mempelajari sejarah unik Islandia saat berjalan melewati desa dan pertanian yang telah dipugar ini. Ketika Reykjavik mengalami perkembangan dan menjauh dari akar pemukimannya, banyak dari bangunan ini dipindahkan dari pusat kota untuk melestarikan warisan negara.
Mercusuar Grotta
Mercusuar Grotta kecil di semenanjung Seltjarnarnes di utara Reykjavik adalah tempat yang bagus untuk menikmati matahari terbenam atau sekadar berjalan-jalan pagi. Mercusuar telah ada di sini sejak tahun 1897, didirikan di lahan pertanian. Ini adalah tempat yang populer untuk dikunjungi wisatawan, terutama karena pemandangan lanskapnya. Ini adalah lokasi pengamatan burung yang bagus, terutama di musim panas karena banyak spesies diketahui bersarang di garis pantai yang terjal.