Kairo adalah salah satu kota besar terbesar di dunia. Untuk wisata sejarah, hanya ada sedikit kota yang dapat bersaing dengan Kairo, namun ibu kota Mesir ini menawarkan lebih banyak hal untuk dilakukan daripada sekadar museum dan masjid. Penuh semangat, Kairo adalah tempat terbaik untuk dikunjungi di negara ini untuk merasakan kehidupan jalanan Mesir modern. Berikut adalah daya tarik wisata utama di Kairo yang tidak boleh dilewatkan.
Koleksi Hebat Dunia di Museum Mesir
Koleksi barang antik yang sangat menakjubkan yang dipajang di Museum Mesir Kairo menjadikannya salah satu museum terbesar di dunia. Museum ini didirikan pada tahun 1857 oleh Egyptologist Perancis August Mariette dan dipindahkan ke rumahnya saat ini di sebuah rumah besar berwarna merah jambu di Pusat Kota Kairo pada tahun 1897.
Masjid Al-Azhar
Masjid Al-Azhar adalah bangunan terbaik di era Fatimiyah Kairo dan salah satu masjid paling awal yang masih bertahan di kota ini, selesai dibangun pada tahun 972 M. Universitas ini juga merupakan salah satu universitas tertua di dunia, Khalifah El-Aziz menganugerahkannya status universitas pada tahun 988 M, Universitas Al-Azhar masih menjadi pusat teologi terkemuka di dunia Islam. Pintu masuk utama adalah Gerbang Tukang Cukur di sisi barat laut bangunan, bersebelahan dengan fasad neo-Arab yang dibangun oleh Abbas II.
Sejarah Koptik di Kairo Lama
Sekelompok kecil jalan berkelok-kelok yang dipenuhi gereja ini terletak di dalam tembok Babilonia Tua, tempat Kaisar Romawi Trajan pertama kali membangun benteng di sepanjang Sungai Nil. Museum Koptik di sini berisi banyak informasi tentang periode awal Kristen di Mesir dan merupakan rumah bagi salah satu koleksi seni Koptik terbaik di Mesir. Di sebelahnya, Gereja Gantung abad ke-9 berisi beberapa contoh arsitektur Koptik yang indah. Koptik Kairo paling mudah dicapai dengan naik Metro Kairo ke stasiun Mar Girgis.
Saqqara & Dahshur
Pekuburan Saqqara yang luas dan situs Dahshur di dekatnya adalah rumah bagi “piramida lain” dan perjalanan sehari ke sini sama bermanfaatnya dengan perjalanan ke piramida Giza. Situs-situs tersebut terletak sekitar 30 kilometer selatan Kairo. Piramida Bertingkat adalah objek wisata paling populer di Saqqara, tetapi seluruh area dipenuhi dengan makam yang dicat dengan indah yang layak untuk dijelajahi selama beberapa jam.
Museum Nasional Peradaban Mesir (NMEC)
Museum Nasional Peradaban Mesir (NMEC) didedikasikan untuk menceritakan seluruh kisah sejarah manusia Mesir dalam satu atap. Meskipun koleksi lengkap museum ini belum lengkap, di sinilah pengunjung kini dapat melihat mumi Firaun paling terkenal di Mesir. Ramses II dan III, Hatshepsut, Amenhotep I dan Seti I dan II adalah beberapa nama yang sangat dikenal dari 22 mumi yang dipajang di Galeri Mumi Kerajaan yang dirancang khusus.
Khan el-Khalili
Khan el-Khalili adalah salah satu pengalaman berbelanja terbaik di dunia. Souq (bazaar) ini merupakan kumpulan lorong-lorong sempit berbentuk labirin yang didirikan sebagai distrik perbelanjaan pada tahun 1400 M dan masih dipenuhi dengan dentang para pekerja logam dan perajin perak. Di sini, pengunjung akan menemukan segalanya mulai dari barang antik dan penutup lampu logam yang cantik hingga tekstil tenunan lokal.
Bab Zuweila
Dari semua gerbang distrik Bersejarah Kairo, Bab Zuweila adalah yang paling menarik. Pengunjung dapat naik ke puncak peninggalan abad pertengahan ini (dibangun pada abad ke-11) untuk menikmati pemandangan atap yang menakjubkan di seluruh lingkungan. Gerbangnya sendiri memiliki dua menara dan merupakan gerbang selatan terakhir kota tua yang masih berdiri. Tepat di sebelahnya terdapat patung batu merah-putih Masjid Sheikh al-Mu’ayyad, dan beberapa langkah lebih jauh dari sana terdapat kios-kios pengrajin yang menarik di Street of the Tentmakers.