in

Mengulas Serial Netflix “The 100”: Drama Sci-Fi yang Menegangkan

The 100 Series Netflix

Serial TV “The 100” yang kini telah diakuisisi lisensinya oleh Netflix, telah menjadi salah satu tontonan yang mendebarkan sejak tahun 2014 hingga 2020. 

Dengan total tujuh musim dan 100 episode, serial ini menawarkan cerita yang seru dan penuh aksi bagi para pecinta genre sci-fi dan action. 

Namun, sebelum memulai menonton, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Mari kita ulas lebih lanjut tentang serial ini:

Sinopsis yang menarik

The 100' Prequel Not Moving Forward At The CW

Dalam “The 100”, kita mengikuti kisah 100 tahanan remaja dari stasiun ruang angkasa yang dikirim kembali ke bumi setelah 97 tahun terjadi tragedi badai nuklir. Mereka diharapkan menjadi “kelinci percobaan” untuk mengetahui apakah bumi sudah bisa dihuni kembali. 

Dengan usia yang belum genap 18 tahun, perjuangan para remaja ini semakin memikat. Ditambah lagi dengan penampilan menawan para pemain seperti Eliza Taylor, Bob Morley, Marie Avgeropoulos, dan Richard Harmon.

Disclaimer: Adegan yang menegangkan

Sebelum memulai menonton, penting untuk memperhatikan rating dan genre dari sebuah film atau serial TV. “The 100” memiliki rating yang menunjukkan adanya adegan kekerasan. 

Jadi, pastikan kamu sudah cukup umur dan siap menyaksikan berbagai adegan menegangkan. Jika kamu tidak nyaman dengan adegan tersebut, sebaiknya pilih tontonan lain.

Sarat dengan nilai persahabatan dan kekeluargaan

WIRED Binge-Watching Guide: The 100 | WIRED

Dalam perjalanan mereka kembali ke bumi, para remaja ini harus menghadapi berbagai rintangan yang menuntut mereka untuk saling bergantung satu sama lain. 

Ketiadaan orang tua dan pengalaman buruk di stasiun ruang angkasa membuat mereka harus membuat aturan dan sikap baru untuk bertahan hidup. Mereka belajar untuk saling mendukung dan membentuk ikatan yang kuat seperti keluarga.

Kisah cinta yang tak selalu berakhir bahagia

Meskipun penuh dengan aksi dan petualangan, “The 100” juga menyelipkan kisah-kisah cinta yang memukau. 

Namun, tidak semua kisah cinta berakhir bahagia. Hampir semua kisah cinta di serial ini harus berakhir tragis, mengajarkan kita tentang pengorbanan dan kehilangan dalam cinta.

Karakter yang kuat dan beragam

The 100: 5 Characters We'll Miss When The Show Ends (And 5 Who We Won't)

Setiap karakter dalam “The 100” diciptakan dengan ciri khas yang kuat dan unik. Mulai dari Clarke Griffin yang cerdas dan keras kepala, Octavia Blake yang pemberani, hingga karakter-karakter lain yang menarik. Pengembangan karakter yang hidup membuat penonton sulit untuk melepaskan diri dari daya tarik serial ini.

Pesan moral yang dalam

Setelah menonton seluruh episode, penonton akan diingatkan tentang pentingnya saling menghargai dan berdamai. 

Perang bukanlah solusi yang tepat untuk menyelesaikan konflik. “The 100” mengajarkan kita untuk hidup berdampingan dengan damai, tanpa memandang perbedaan. Perang hanya akan meninggalkan luka dan penyesalan yang mendalam.

Dengan begitu banyak hal menarik yang ditawarkan oleh “The 100”, tidak mengherankan jika serial ini menjadi salah satu favorit para penggemar genre sci-fi dan action. 

Jika kamu mencari tontonan yang penuh dengan aksi dan drama, “The 100” bisa menjadi pilihan yang tepat untukmu.