“Nowhere,” thriller internasional terbaru dari Netflix, membutuhkan waktu cukup lama untuk menemukan iramanya dan terkadang kebingungan dalam menjaga nada cerita.
Namun, penampilan kuat dari Anna Castillo membuat film ini tetap menarik. Setelah prolog yang sedikit canggung yang menggambarkan krisis pengungsi di masa depan dystopian, cerita “Nowhere” berfokus pada kisah bertahan hidup seorang wanita dan bayinya yang baru lahir.
Meskipun ada beberapa pilihan penyutradaraan yang mengecewakan, akting Castillo membuat film ini layak ditonton bagi siapa saja yang menemukannya di algoritma streaming mereka.
Sinopsis: Perjalanan Mia yang Berbahaya
Anna Castillo memerankan Mia, seorang wanita hamil yang merupakan pasangan dari Nico (Tamar Novas). Pasangan ini melarikan diri dari negara yang dilanda krisis kekerasan.
Mereka bersembunyi dari anjing dan sorotan helikopter di sebuah area kargo sebelum masuk ke dalam salah satu kontainer pengiriman yang menuju kebebasan. Tentu saja, perjalanan ini tidak berjalan mulus.
Pasangan ini terpisah ke dalam dua kontainer berbeda. Nico terjebak dalam situasi yang tampak akan berakhir dengan kekerasan, sementara Mia bersama sekelompok orang asing yang kemudian disergap oleh tentara.
Semua orang kecuali Mia dibunuh. Mia akhirnya terdampar di lautan dengan sedikit persediaan dan tanpa cara untuk pulang. Dan kemudian, ia mulai melahirkan.
Bertahan Hidup di Tengah Lautan
“Nowhere” mencapai puncaknya saat menggambarkan upaya Mia bertahan hidup. Momen-momen seperti saat Mia mencoba membuka atap kontainer, belajar cara memancing, dan lainnya, menghadirkan ketegangan yang mudah dipahami.
Penonton diajak untuk merenung, bagaimana jika mereka berada dalam situasi yang sama? Mampukah mereka bertahan hidup di tengah lautan tanpa bantuan?
Tambahan dinamika seorang bayi yang baru lahir menambah bobot cerita. Mia tidak hanya berjuang untuk dirinya sendiri, tetapi juga untuk bayinya, yang membuat perjuangannya semakin menyentuh karena ia telah kehilangan seorang anak sebelum semua drama ini dimulai.
Performa Anna Castillo
Sutradara Albert Pinto berhasil memaksimalkan penampilan Castillo, seorang aktris yang awalnya tampak sedikit kaku (mungkin karena dialog yang kurang baik di awal), tetapi kemudian menampilkan kekuatan bertahan hidup yang luar biasa setelah melahirkan.
Castillo menggambarkan dengan baik ide bahwa menyerah bukanlah pilihan, terutama demi anaknya.
Kelemahan dan Kekuatan Film
Meskipun “Nowhere” memiliki beberapa kelemahan dalam pembuatan film, seperti ruang dalam kontainer yang kurang terasa nyata dan beberapa pengeditan yang terlalu cepat, film ini tetap mampu menyampaikan perasaan terjebak dan keputusasaan.
Beberapa adegan terasa repetitif dan film ini hampir dua jam, tetapi ketegangan dan perjuangan Mia cukup untuk mempertahankan minat penonton.
Mungkin film ini tidak berhasil menyampaikan pesan yang jelas tentang krisis pengungsi.
Namun, jika kita mengesampingkan analisis yang terlalu mendalam tentang komentar sosialnya, “Nowhere” bisa dihargai sebagai pengingat tentang kekuatan tekad seorang ibu untuk bertahan hidup dan menyelamatkan anaknya.
Kisah ini menunjukkan bahwa kekuatan seorang ibu adalah hal yang luar biasa dan tak terbatas.