“Geek Girl” adalah serial remaja yang menawarkan kisah yang manis dan rendah risiko.
Berbeda dari serial remaja yang berat seperti “Euphoria” atau “House of the Dragon”, “Geek Girl” lebih cocok untuk penonton muda dengan kisah yang penuh keajaiban ala Cinderella.
Meskipun saya bukan penonton sasaran utama, saya tetap menikmati sensasi cepat dan pop dari acara ini, ditambah dengan performa kuat dari pemeran utamanya, Carey.
Kisah Harriet Manners: Dari “Gadis cupu” ke model
Carey memerankan Harriet Manners, seorang gadis yang menyebut dirinya “Geek.” Harriet sering kali terlibat dalam monolog internal yang menggambarkan dirinya dengan berbagai cara yang setengah memuji.
Dia canggung secara sosial dan memiliki obsesi yang aneh, seringkali menjadi sumber trivia yang menarik dalam percakapan. Harriet juga sering terjatuh, setidaknya di episode awal, karena itulah yang dilakukan oleh gadis canggung dalam cerita ini.
Walau sering diejek oleh anak-anak populer di sekolahnya, Harriet memiliki sahabat setia, Nat (Rochelle Harrington), teman tetangga yang unik, Toby (Zac Looker), serta orang tua yang penyayang, Richard (Tim Downie) dan Annabel (Jemima Rooper).
Perjalanan ke dunia Fashion
Kelas fashion Harriet memenangkan kontes aneh yang memberi mereka kesempatan untuk menghadiri acara London Fashion Week.
Dalam salah satu insiden memalukan, Harriet menarik perhatian agen model terkenal, Wilbur Evans (Emmanuel Imani). Meski Harriet tidak tertarik pada dunia modeling, Wilbur melihat potensi unik dalam dirinya dan menawarkan kesempatan besar.
Sayangnya, ini adalah impian Nat, sahabat Harriet, yang menyebabkan konflik rendah risiko khas Geek Girl.
Konflik ringan dan kisah cinta remaja
Harriet juga menarik perhatian model pria terkenal, Nick (Liam Woodrum), yang menimbulkan kecemburuan pada pacar palsu Nick, Poppy (Daisy Jelly).
Nick digambarkan sebagai remaja, meski usianya diragukan, menambah sedikit ketegangan dalam cerita.
Selain itu, Harriet harus menghadapi skeptisisme dari bos Wilbur, Jude (Sarah Parish), yang mengingatkan kita pada karakter Miranda Priestly dari The Devil Wears Prada, namun dengan sikap yang lebih lembut.
Dunia modeling yang bersih dan ramah
“Geek Girl” menampilkan versi dunia modeling yang bebas dari alkohol, narkoba, dan konten seksual yang eksplisit.
Ini adalah pertunjukan yang lebih lembut dibandingkan dengan serial remaja lain yang juga mengangkat tema fashion.
Keunikan serial ini terletak pada karakter Harriet yang menunjukkan tanda-tanda neurodivergent.
Dia kesulitan dengan isyarat sosial dan berbagai rangsangan eksternal, serta menenangkan diri dengan perilaku yang dikenal sebagai “stimming.”
Penggambaran yang jujur dan manis
Richard, ayah Harriet, dengan tegas menyatakan bahwa dia tidak akan membiarkan siapa pun mendefinisikan putrinya dengan label tertentu.
Serial ini, yang dibuat oleh Smale dan Jessica Ruston, berhati-hati dalam melabeli Harriet, fokus pada penggambaran ketidaknyamanannya yang universal bagi remaja.
Carey memerankan Harriet dengan cara yang memuaskan, menampilkan kesulitan dan strategi coping-nya secara seimbang, terutama dalam interaksi dekatnya dengan teman dan keluarga.
Sutradara dan visual yang menarik
Sutradara Declan O’Dwyer berhasil menjaga tempo serial tetap cepat dan menarik.
Meskipun ada beberapa pengulangan dalam visual, seperti adegan Harriet yang masuk ruangan dengan gerakan lambat untuk menekankan kecantikannya, serial ini tetap berhasil mengimbangi komedi, drama ringan, dan romansa.
“Geek Girl” adalah tontonan yang cocok untuk remaja dan mereka yang mencari hiburan ringan dan penuh makna. Serial ini menawarkan cerita yang manis dengan karakter yang mudah dicintai.
Bagi kamu yang mencari hiburan ringan dengan sentuhan keajaiban, “Geek Girl” adalah pilihan yang tepat.