in

Fakta Menarik Marc Márquez Sang Legenda MotoGP

Siapa yang tak kenal dengan Marc Márquez pembalap asal Spanyol ini. Marc Márquez Alentà, sang pembalap motor legendaris asal Spanyol, kembali mengaspal di arena MotoGP setelah absen selama dua musim akibat cedera serius. Kembalinya “The Ant of Cervera” ini disambut dengan antusiasme luar biasa oleh para penggemarnya di seluruh dunia. 

Yuk, simak fakta menariknya!

Perjalanan Karir Marc Márquez 

Márquez memulai karir balap motornya pada usia 4 tahun dan menunjukkan bakat luar biasa sejak dini. Ia menjuarai berbagai kompetisi junior di Spanyol dan Eropa, dan pada tahun 2008, ia memulai debutnya di Kejuaraan Dunia Moto2.

Tahun 2010 menjadi momen penting bagi Márquez. Ia meraih gelar juara dunia 125cc, menjadikannya pembalap termuda yang pernah menjuarai kelas tersebut. Setahun kemudian, ia naik kelas ke Moto2 dan langsung meraih gelar juara dunia pada tahun 2012.

Pada tahun 2013, Márquez melangkah ke kelas MotoGP dan langsung menunjukkan dominasinya. Ia berhasil meraih gelar juara dunia MotoGP di musim pertamanya, menjadikannya pembalap termuda yang pernah menjuarai kelas tersebut.

Julukan Marc Márquez 

Marc Márquez Alentà, lahir 17 Februari 1993, adalah seorang pembalap motor profesional Spanyol yang dijuluki “The Ant of Cervera” dan “El Tro de Cervera”. Ia terkenal dengan gaya balap agresifnya, tekad pantang menyerah, dan kemampuan luar biasa dalam mengendalikan motor.

Julukan “The Ant of Cervera” pertama kali diberikan kepada Márquez oleh timnya saat ia masih membalap di kelas 125cc. Julukan ini terinspirasi dari postur tubuhnya yang kecil dan gaya balapnya yang gigih dan pekerja keras.

Semut dikenal sebagai makhluk kecil yang memiliki kekuatan besar untuk mengangkat beban berkali-kali lipat dari berat tubuhnya. Hal ini diibaratkan dengan Márquez yang meskipun bertubuh kecil, memiliki tekad dan kekuatan yang luar biasa dalam balapan.

Julukan “The Ant of Cervera” juga merupakan kebanggaan bagi Márquez dan kampung halamannya, Cervera, Spanyol. Cervera dikenal sebagai kota kecil dengan semangat juang yang tinggi, dan Márquez menjadi simbol dari semangat tersebut.

“The Ant of Cervera” sering digunakan oleh media, komentator, dan penggemar untuk menyebut Márquez. Julukan ini telah menjadi bagian dari identitasnya dan mencerminkan gaya balap dan kepribadiannya.

Pembalap Termuda

Marc Márquez menjadi pembalap termuda yang debut di kelas MotoGP pada usia 20 tahun 266 hari, saat ia memulai balapan pertamanya di MotoGP Qatar 2013. Ia mendapat gelar juara dunia diusia 20 tahun. 

Márquez terus mendominasi MotoGP di tahun-tahun berikutnya, dengan meraih 5 gelar juara dunia lagi, yaitu pada tahun 2014, 2016, 2017, 2018, dan 2019. Ia menjadi salah satu pembalap tersukses dalam sejarah MotoGP, dengan total 8 gelar juara dunia (6 MotoGP, 1 Moto2, dan 1 125cc).

Marc Márquez memang memiliki banyak rekor “termuda” di berbagai kategori balap motor, dan ia telah menunjukkan talenta luar biasa sejak usia dini. Kegigihan, kerja keras, dan tekadnya telah mengantarkannya menjadi salah satu pembalap MotoGP tersukses sepanjang masa.

Cedera dan Kebangkitan

Pada tahun 2020, Márquez mengalami kecelakaan serius saat balapan MotoGP di Jerez, Spanyol. Kecelakaan ini mengakibatkan cedera parah pada lengan kanannya dan membuatnya absen selama dua musim.

Masa-masa sulit ini dihadapi Márquez dengan tekad pantang menyerah dan semangat juang yang tinggi. Melalui rehabilitasi yang intensif, ia akhirnya berhasil kembali ke lintasan balap pada MotoGP Portugal 2023.

Kembalinya Márquez disambut dengan antusiasme luar biasa oleh para penggemarnya di seluruh dunia. Meskipun masih belum kembali ke performa puncaknya, Márquez menunjukkan bahwa ia masih memiliki kemampuan dan tekad untuk bersaing di level tertinggi.

Prestasi yang Mengagumkan

Márquez telah menjadi salah satu pembalap motor tersukses sepanjang masa, dengan torehan 8 gelar juara dunia:

  • 6 gelar juara dunia MotoGP (2013, 2014, 2016, 2017, 2018, 2019)
  • 1 gelar juara dunia Moto2 (2012)
  • 1 gelar juara dunia 125cc (2010)

Di MotoGP, ia juga memecahkan banyak rekor, di antaranya:

  • Kemenangan terbanyak (85)
  • Podium terbanyak (133)
  • Pole position terbanyak (69)
  • Lap tercepat terbanyak (74)