in

Aries Susanti Rahayu Sang “Spiderwoman” Indonesia yang Mendunia

Aries Susanti Rahayu, yang dijuluki sebagai “Spiderwoman dari Indonesia,” telah menjelma menjadi salah satu atlet panjat tebing paling menonjol di dunia. Dengan bakat luar biasa dan dedikasi tinggi terhadap olahraga ini, Aries telah mengukir namanya di kancah internasional. Artikel ini akan mengulas perjalanan karier, prestasi, serta pengaruh Aries dalam dunia panjat tebing Indonesia.

Awal karier

Aries Susanti Rahayu lahir di Grobogan, Jawa Tengah, pada 21 Maret 1995. Sejak kecil, Aries sudah menunjukkan minat yang besar terhadap olahraga. Awalnya, ia terjun ke dunia olahraga dengan bermain bulu tangkis dan bola voli. 

Namun, takdir membawanya ke dunia panjat tebing saat ia bergabung dengan komunitas panjat tebing di sekolah menengahnya. Bakatnya kemudian menuntunnya ke dunia panjat tebing saat masih duduk di kelas 2 SMP Negeri 1 Grobogan. Di bawah bimbingan pelatihnya, Tri Rus Yulianto, Aries terus mengasah kemampuannya dan mulai menunjukkan prestasi di berbagai kejuaraan. Bakatnya yang luar biasa segera terlihat, dan ia mulai mengikuti berbagai kompetisi lokal.

Julukan “Spiderwoman” melekat pada Aries sejak tahun 2017. Julukan ini menggambarkan kelincahan dan kecepatannya yang luar biasa saat memanjat tebing. Kecepatannya dalam menyelesaikan kategori speed bahkan memecahkan rekor dunia dengan waktu 5,99 detik pada tahun 2020.

Karier profesional

Aries memulai karier profesionalnya di dunia panjat tebing dengan bergabung dalam tim nasional Indonesia. Ia pertama kali mencuri perhatian publik internasional pada tahun 2017 ketika meraih medali emas dalam Kejuaraan Asia di Teheran, Iran. Prestasinya ini menandai awal dari serangkaian kemenangan dan pengakuan di tingkat dunia.

Pada tahun 2018, Aries semakin mengukuhkan dirinya sebagai atlet panjat tebing kelas dunia dengan memenangkan dua medali emas di Asian Games yang diadakan di Jakarta dan Palembang. Keberhasilannya ini tidak hanya membanggakan Indonesia tetapi juga memperkenalkan sosok Aries Susanti Rahayu ke panggung olahraga internasional.

Prestasi dan penghargaan

Karier Aries dipenuhi dengan berbagai prestasi gemilang yang menjadikannya sebagai salah satu atlet panjat tebing terbaik dunia. Beberapa prestasi penting yang telah diraihnya antara lain:

  1. Medali Emas Kejuaraan Asia 2017 – Teheran, Iran.
  2. Medali Emas Asian Games 2018 – Jakarta dan Palembang, Indonesia.
  3. Rekor Dunia Panjat Tebing Cepat 2019 – Aries mencatatkan waktu 6,995 detik di Kejuaraan Dunia IFSC di Xiamen, China, menjadi wanita pertama yang mencatatkan waktu di bawah 7 detik dalam panjat tebing cepat.
  4. Atlet Terbaik Tahunan Persatuan Wartawan Olahraga Nasional (PWI) Jawa Timur 2017 dan 2018
  5. Penghargaan Atlet Berprestasi dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) 2018
  6. Penghargaan Pahlawan Olahraga Nasional dari Presiden Republik Indonesia 2021
  7. Juara Dunia Kejuaraan Dunia Panjat Tebing IFSC (International Federation of Sport Climbing) 2017, 2018, dan 2019 (speed putri)
  8. Juara Piala Dunia Panjat Tebing IFSC 2017, 2018, 2019, dan 2021 (speed putri)
  9. Pecinta Rekor Dunia Panjat Tebing Speed Putri dengan waktu 5,99 detik (2017)
  10. Medali Emas Asian Games 2018 (speed putri)
  11. Medali Emas Kejuaraan Asia Panjat Tebing 2017 dan 2018 (speed putri)

Selain penghargaan di atas, Aries Susanti Rahayu juga menerima berbagai penghargaan dari berbagai instansi dan organisasi lainnya. Prestasinya yang luar biasa telah mengharumkan nama bangsa Indonesia di kancah internasional dan menjadi bukti bahwa kerja keras dan tekad yang kuat dapat mengantarkan seseorang untuk mencapai mimpi-mimpinya.

Aries tidak hanya dikenal karena prestasinya di arena kompetisi, tetapi juga karena dedikasinya dalam menginspirasi generasi muda. Ia sering terlibat dalam berbagai kegiatan sosial dan program pembinaan atlet muda, memberikan motivasi dan bimbingan kepada para calon atlet panjat tebing. Aries percaya bahwa dengan kerja keras, disiplin, dan semangat yang tinggi, siapa pun dapat meraih impian mereka.

Sebagai seorang atlet, Aries tentu menghadapi berbagai tantangan, baik dalam hal cedera, persaingan ketat di tingkat internasional, maupun tekanan untuk terus berprestasi. Namun, dengan semangat dan tekad yang kuat, ia selalu berusaha mengatasi setiap rintangan yang ada.

Harapan ke depannya, Aries ingin terus berprestasi dan membawa nama Indonesia lebih tinggi di ajang internasional. Ia juga berharap dapat melihat lebih banyak atlet panjat tebing muda yang muncul dan membawa prestasi gemilang bagi bangsa.