Terletak di Teluk Concha yang berbentuk bulan sabit, kota elegan ini adalah salah satu resor pantai paling modis di Spanyol. Garis pantainya yang luas terbentang beberapa kilometer di sepanjang garis pantai yang melengkung, dibatasi oleh perbukitan Urgull dan Igeldo. Kemegahan alam San Sebastián menyiapkan panggung untuk liburan yang luar biasa. Hal-hal favorit yang dapat dilakukan meliputi jalan-jalan, berjemur di pantai, bersantap adiboga dan berjalan-jalan sore melintasi Kota Tua atau di sepanjang kawasan pejalan kaki tepi pantai. Berikut adalah daftar objek wisata terbaik dan hal yang dapat dilakukan di San Sebastián.
Pesona Sejarah dan Masakan Gourmet di Parte Vieja (Kota Tua)
Parte Vieja (Kota Tua) San Sebastián terletak di antara dasar Monte Urgull dan Alameda del Boulevard. Kawasan ramai ini adalah salah satu tempat paling populer untuk dilihat dan dilihat, baik bagi wisatawan maupun penduduk lokal. Sorotan dari Parte Vieja adalah Plaza de la Constitución yang melengkung, sebuah ruang publik besar yang pernah menjadi tempat adu banteng sementara para penonton menyaksikan dari deretan balkon di atasnya. Hiburan favorit di Kota Tua adalah berjalan-jalan di jalanan berbatu kuno untuk mencari tapas tradisional Basque. Kawasan ramai ini dipenuhi dengan restoran pintxos autentik. Di malam hari, wisatawan dan penduduk lokal berduyun-duyun ke area tersebut untuk menikmati santapan lezat.
Monte Urgull dan Monte Ulía: Tempat Bersejarah & Jalan-Jalan Alam
Dimulai dari akuarium, Paseo Nuevo mengelilingi seluruh Monte Urgull. Puncak bukit ini dimahkotai oleh Castillo de la Mota, benteng kokoh abad ke-12, dan patung yang melambangkan Hati Kudus. Kawasan pejalan kaki Paseo Nuevo mengundang orang-orang santai di hari-hari cerah yang hangat, terutama selama musim panas, ketika suasana liburan pantai memenuhi udara. Di luar (jembatan) Puente de la Zurriola di sungai, terdapat kawasan pejalan kaki tepi laut yang membentang ke timur menuju Monte Ulía. Jembatan awal abad ke-20 ini menampilkan desain Modernis dengan lampu futuristik. Di dekatnya terdapat Teatro Victoria Eugenia, teater Belle Époque mewah yang menyelenggarakan konser musik dan acara budaya lainnya.
Istana Miramar
Memimpin Teluk La Concha, Istana Miramar dibangun sebagai rumah liburan bagi keluarga kerajaan Spanyol. Beberapa Ratu Spanyol menyukai lokasi ini untuk liburan musim panas mereka. Istana ini dirancang pada tahun 1888 oleh arsitek Selden Wornum dari Inggris. Gaya Queen Anne mendominasi, tetapi bangunan ini juga menggunakan elemen arsitektur Neo-Gotik. Lambang dinasti Habsburg (garis keturunan keluarga kerajaan Spanyol) menghiasi fasadnya. “Pondok” pedesaan yang elegan ini dirancang dengan dua lantai untuk tempat tinggal pribadi. Saat ini, istana ini digunakan sebagai tempat pernikahan dan acara lainnya.
Pulau Santa Clara
Dinyatakan sebagai Situs Kepentingan Nasional Bersejarah, pulau Santa Clara adalah pulau kecil selebar 30 meter di lepas pantai, memadukan kedamaian alam dan fasilitas peradaban. Pulau ini memiliki kafe, restoran, area piknik dan kantor pos. Pantai kecil di pulau ini disurvei oleh penjaga pantai selama musim panas dan sangat ideal untuk berenang. Sudut tersembunyi di sepanjang pantai pulau menawarkan kolam renang alami.
Desa Nelayan Hondarribia
Hondarribia adalah desa nelayan kecil yang menawan dan resor liburan tepi laut. Kota Tua (diklasifikasikan sebagai Situs Artistik Bersejarah) adalah kota bertembok abad pertengahan, yang dimasuki melalui Puerta de Santa María abad ke-15. Berkeliaran di jalan-jalan berbatu yang sempit akan membawa wisatawan pada penemuan banyak bangunan bersejarah, termasuk rumah-rumah dengan lambang di fasadnya. Hondarribia juga terkenal dengan keahlian memasaknya. Kota ini memiliki restoran berbintang Michelin yaitu Alameda yang berspesialisasi dalam Masakan Basque Nouvelle. Masakan musiman yang sebagian besar menggunakan bahan-bahan lokal adalah fokus dari restoran mewah ini.