in ,

Cara Mengatasi Telinga yang Sakit saat Naik Pesawat

Ilustrasi naik pesawat. Foto: PegiPegi.

Mengalami sakit telinga saat naik pesawat adalah hal yang umum terjadi. Rasa sakit ini biasanya disebabkan oleh perubahan tekanan udara yang mendadak saat pesawat naik atau turun. Kondisi ini dikenal dengan istilah barotrauma telinga. Berikut adalah beberapa cara yang dapat membantu mengatasi sakit telinga saat berada di dalam pesawat.

1. Mengunyah permen karet atau makan permen

Mengunyah permen karet atau menghisap permen dapat membantu menyeimbangkan tekanan udara di telinga. Gerakan mengunyah dan menelan membantu membuka tuba eustachius, yaitu saluran yang menghubungkan telinga tengah dengan bagian belakang hidung. Ini memungkinkan udara untuk masuk dan keluar dari telinga tengah, menyeimbangkan tekanan.

2. Menggunakan teknik menelan dan menguap

Sering-seringlah menelan atau menguap, terutama saat pesawat sedang naik atau turun. Menelan dan menguap juga membantu membuka tuba eustachius. Anda bisa membawa permen atau camilan ringan untuk membantu merangsang menelan.

3. Menerapkan teknik valsava

Teknik Valsava adalah cara yang efektif untuk menyeimbangkan tekanan di telinga. Caranya adalah dengan menutup hidung menggunakan jari, lalu menutup mulut dan mencoba mengeluarkan udara dengan lembut seolah-olah Anda sedang meniup hidung. Tekanan ini membantu membuka tuba eustachius dan menyeimbangkan tekanan udara di telinga tengah. Namun, lakukan teknik ini dengan hati-hati dan perlahan untuk menghindari kerusakan pada telinga.

4. Menggunakan earplugs atau earplanes

Menggunakan earplugs atau earplanes dapat membantu mengurangi perubahan tekanan udara yang mendadak. Earplanes adalah jenis khusus dari penutup telinga yang dirancang untuk menyeimbangkan tekanan udara secara perlahan. Anda bisa memasangnya sebelum pesawat lepas landas dan mendarat untuk mencegah barotrauma telinga.

5. Tetap terhidrasi

Minum banyak air saat penerbangan dapat membantu menjaga selaput lendir tetap lembab dan mencegah penyumbatan pada tuba eustachius. Hindari minuman beralkohol dan berkafein karena dapat menyebabkan dehidrasi.

6. Menggunakan obat tetes hidung dekongestan

Jika Anda memiliki hidung tersumbat atau flu, menggunakan obat tetes hidung dekongestan sebelum penerbangan dapat membantu membuka saluran udara dan mencegah barotrauma telinga. Gunakan obat ini sekitar 30 menit sebelum lepas landas dan mendarat untuk hasil yang optimal. Namun, konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter sebelum menggunakan obat ini, terutama jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu.

7. Mengatur posisi duduk

Jika memungkinkan, pilih kursi di dekat sayap pesawat. Di bagian ini, perubahan tekanan udara cenderung lebih stabil dibandingkan dengan kursi di bagian depan atau belakang pesawat. Selain itu, duduk tegak dan menghindari posisi tidur saat pesawat sedang naik atau turun dapat membantu mengurangi tekanan pada telinga.

8. Menggunakan metode pemanasan

Menggunakan kompres hangat di sekitar telinga dapat membantu meredakan ketidaknyamanan. Bawa handuk kecil yang bisa direndam dalam air hangat di kamar mandi pesawat, kemudian letakkan di sekitar telinga untuk memberikan efek menenangkan.

9. Konsultasi dengan dokter

Jika Anda sering mengalami sakit telinga yang parah saat naik pesawat, sebaiknya konsultasikan dengan dokter. Dokter mungkin akan memberikan saran medis atau meresepkan obat yang dapat membantu mencegah atau mengatasi masalah ini.

Dengan mengikuti tips di atas, Anda dapat mengurangi atau bahkan menghindari rasa sakit telinga saat naik pesawat. Selamat menikmati perjalanan Anda dengan lebih nyaman dan tanpa rasa sakit!