in

Jangan Lewatkan Groningen Kota Kecil Terindah di Belanda

Groningen adalah salah satu kota kecil paling indah di Belanda, terletak di persimpangan kanal Hoornsediep dan Winschoterdiep. Posisinya yang berada di jalur perairan penting ini telah memastikan kota ini telah lama menjadi pelabuhan penting bagi pelayaran pesisir ke Laut Utara yang hanya berjarak 20 kilometer, serta salah satu tujuan wisata terkemuka di negara ini.

Kota ini juga merupakan tempat yang bagus untuk dijelajahi dengan sepeda dan telah lama dikenal sebagai “Kota Bersepeda Dunia” berkat jaringan jalur sepedanya yang luas. Berikut adalah daftar hal terbaik yang dapat dilakukan di Groningen.

Kota Tua

Dengan banyaknya jalur ramah sepeda dan manusia serta alun-alun tua, Kota Tua Groningen adalah tempat yang menyenangkan untuk memulai petualangan. Sorotan dari tur berjalan kaki atau bersepeda di pusat bersejarah kota ini mencakup Balai Kota Neoklasik (Stadhuis) awal abad ke-19 yang megah di Grote Markt, dan Kantor Emas Renaisans (Goudkantoor) yang luar biasa yang dibangun pada tahun 1635.

Jelajahi Taman Festival: Noorderplantsoen

Groningen memiliki banyak sekali ruang terbuka untuk dijelajahi. Salah satu yang tercantik adalah tanaman Noorder, sebuah taman sempit panjang di pinggiran utara kota dengan jalur berkelok-kelok yang menyenangkan. Diletakkan di lokasi bekas benteng Groningen dengan gaya taman Inggris, benteng tanah tua dipadukan ke dalam lanskap, begitu pula parit tua yang diubah menjadi serangkaian kolam.

Berbagai acara diadakan di taman ini, termasuk Festival Teater Noorderzon tahunan setiap bulan Agustus. Taman lain yang sangat menyenangkan untuk dijelajahi termasuk Taman Kota Groningen (Stadspark). Dibuka pada tahun 1926, tempat ini merupakan rumah bagi arboretum dan berbagai acara serta konser tahunan.

Taman Nasional Lauwersmeer

Hanya 38 kilometer barat laut Groningen di pantai Laut Utara terdapat Taman Nasional Lauwersmeer (Taman Nasional Lauwersmeer), salah satu kawasan rekreasi dan konservasi paling populer di negara ini. Dulunya dikenal sebagai Laut Lauwers, setelah terpisah dari Laut Wadden pada tahun 1969, air asinnya berangsur-angsur digantikan oleh air tawar, sehingga membawa serta beragam flora dan fauna baru.

Sejak saat itu, tempat ini menjadi kawasan rekreasi populer yang memiliki jalur sepanjang 50 kilometer untuk pejalan kaki, serta banyak jalur sepeda. Jalur yang paling populer mencakup jalur sepanjang 45 kilometer yang melintasi banyak kawasan pemandangan indah dan desa-desa yang indah.

Taman Pangeran

Pastikan juga untuk memasukkan Taman Pangeran (Prinsentuin) yang indah dalam rencana perjalanan Groningen. Salah satu ruang hijau paling populer di kota ini, taman menarik yang terinspirasi Renaisans ini adalah rumah bagi kedai teh yang menyenangkan dan festival puisi tahunan yang populer (Dichters in de Prinsentuin). Sorotannya meliputi taman mawar yang indah dan taman ramuan tradisional. Ini merupakan tempat yang menyenangkan untuk dikunjungi di musim gugur ketika dedaunan berganti.

Desa Berbenteng Bourtange

Hanya 61 kilometer di sebelah timur Groningen dan dekat perbatasan dengan Jerman, desa Bourtange yang dibentengi dan bersejarah merupakan prestasi teknik yang luar biasa. Dibangun pada tahun 1593 dan digunakan sebagai benteng hingga tahun 1851, seluruh desa jika dilihat dari udara menyerupai bintang besar, garis luarnya ditandai dengan serangkaian parit dan saluran air. Kini menjadi museum terbuka yang sangat terpelihara, desa ini terlihat sama seperti abad ke-18 dan tidak diragukan lagi merupakan salah satu lokasi dengan gambar paling sempurna di Belanda.

Kunjungi Nienoord di Leek

Terletak 15 menit berkendara mudah ke barat Groningen, desa Leek menjadi tambahan yang menyenangkan untuk rencana perjalanan Belanda. Selain suasananya yang indah, desa ini juga merupakan rumah bagi Nienoord, sebuah rumah bangsawan tepi kanal yang menarik yang dibangun pada tahun 1800-an yang sekarang berfungsi sebagai rumah bagi Museum Nienoord,  Manor House dan Carriage Museum (Nationaal Rijtuigmuseum).

Hal yang menarik dari kunjungan ini adalah kesempatan untuk melihat dari dekat sekitar 250 kendaraan bersejarah yang ditarik kuda, mulai dari kereta luncur pertanian sederhana hingga kereta rumit yang pernah digunakan oleh keluarga kerajaan Belanda.