Sampah plastik memang menjadi permasalahan yang sangat sulit untuk diatasi saat sekarang ini. Penggunaan plastik yang terlalu berlebihan memang akan membuat lingkungan menjadi tidak sehat. Apalagi sampah plastik membutuhkan waktu hingga puluhan tahun agar bisa benar-benar terurai.
Penumpukan sampah plastik tidak hanya mencemari tanah maupun air. Lingkungan sekitar menjadi kumuh dan bisa menimbulkan berbagai resiko penyakit berbahaya. Lantas, bagaimanakah cara untuk mengurangi sampah plastik dalam kehidupan sehari-hari agar bumi tidak tercemar?
Berikut ini beberapa tips mudah untuk mengurangi penggunaan sampah plastik. Apa saja tips tersebut? Yuk simak penjelasan di bawah ini!
Mengemas Barang dengan Karton
Tips pertama yang bisa kamu lakukan untuk mengulangi sampah plastik yaitu mengemas berbagai macam barang dengan menggunakan karton. Tips yang satu ini cukup efektif untuk dilakukan karena sampah dari karton bisa didaur ulang untuk kebutuhan lainnya.
Tidak hanya penggunaan karton saja yang bisa kamu manfaatkan untuk mengemas berbagai macam barang. Namun tidak ada salahnya untuk meletakkan barang seperti bumbu-bumbu dapur ke dalam botol kaca. Sehingga akan mengurangi penggunaan sampah plastik dan tentunya lebih ramah lingkungan.
Membawa botol minum
Ketika ingin mengurangi sampah plastik tidak ada salahnya untuk membawa botol air minum sendiri dari rumah. Dengan membawa botol air minum tentunya kamu akan lebih banyak mengurangi sampah plastik. Terlebih lagi di Indonesia biasanya minuman seperti jus, es teh, dan lain sebagainya akan dikemas menggunakan botol plastik.
Mulailah dari sekarang cobalah untuk membawa botol air minum sendiri dari rumah. Selain ramah lingkungan tentunya kamu juga bisa lebih menghemat pengeluaran. Jadi, tidak ada salahnya untuk selalu membawa botol air minum sendiri dari rumah agar kamu terhindar dari dehidrasi saat beraktivitas seharian.
Memiliki tempat makan sendiri
Membeli berbagai macam makanan atau jajanan biasanya akan menggunakan plastik sebagai wadahnya. Hal ini hampir menyeluruh terjadi di Indonesia. Tidak hanya dapat kamu temukan pada pedagang kaki lima, namun beberapa restoran juga akan menggunakan plastik sebagai wadah makanan mereka saat dibawa pulang ke rumah.
Untuk mengurangi sampah plastik cobalah untuk membawa tempat makan sendiri dari rumah. Cara ini terbukti lebih efektif karena bisa kamu gunakan berulang kali. Setelah digunakan cukup dicuci menggunakan sabun cuci piring dan bisa kamu gunakan kembali untuk keperluan lainnya.
Hindari penggunaan sedotan plastik
Orang Indonesia memang sangat suka dengan minuman dingin. Salah satu minuman yang paling banyak disukai seperti es teh manis, jus, es kelapa muda, dan masih banyak lagi lainnya. Berbagai macam minuman segar ini akan dikemas dengan plastik dan juga menggunakan sedotan.
Tak heran sampah-sampah yang berserakan banyak disebabkan oleh botol minuman dan juga sedotan. Untuk mengurangi sampah cobalah untuk tidak menggunakan sedotan plastik. Kamu bisa membawa sedotan dari rumah yang berbahan stainless, kaca, atau bahan ramah lingkungan lain seperti bambu, karena bisa digunakan hingga berulang kali.
Selalu menggunakan tas belanja sendiri
Meskipun beberapa swalayan sudah tidak membungkus berbagai macam barang belanja pelanggan dengan plastik. Namun saat berbelanja di pasar tradisional penggunaan plastik masih tidak bisa dihindari, bahkan penggunaan plastik ini terasa sangat berlebihan.
Hal inilah yang pada akhirnya menyebabkan penumpukan sampah plastik yang sangat sulit diurai hingga puluhan tahun. Untuk mengatasi permasalahan yang satu ini tidak ada salahnya untuk membawa tas belanjaan sendiri dari rumah. Biasanya tas belanja ini terbuat dari kain yang bisa dicuci dan digunakan berulang kali.
Jadi, mari kita mulai dari langkah kecil ini untuk membuat perbedaan besar. Dengan mengurangi sampah plastik, kita tidak hanya menjaga kebersihan bumi, tetapi juga memberikan warisan yang lebih baik untuk generasi mendatang. Ayo, beraksi sekarang dan jadi bagian dari perubahan positif!