in

Mengenal Pho: Sejarah Sup Tradisional Vietnam yang Mendunia

pho

Pho adalah salah satu hidangan ikonik dari Vietnam yang telah mendunia dan dikenal di berbagai penjuru dunia. 

Sup yang hangat dan penuh rasa ini memiliki sejarah panjang dan kaya, serta menjadi bagian penting dari budaya kuliner Vietnam. 

Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi asal-usul Pho, bagaimana hidangan ini dibuat, dan mengapa Pho begitu populer di seluruh dunia.

Asal usul pho

Pho pertama kali muncul pada awal abad ke-20 di Vietnam utara. Hidangan ini awalnya dikenal sebagai makanan rakyat yang disajikan di jalanan. 

Pho adalah sup berbahan dasar kaldu daging sapi yang disajikan dengan mie beras, irisan tipis daging sapi, dan berbagai rempah segar seperti daun ketumbar, daun bawang, dan perasan jeruk nipis. 

Kehangatan dan rasa yang khas dari Pho menjadikannya hidangan yang sangat digemari oleh masyarakat Vietnam.

Pada awal kemunculannya, Pho menjadi makanan yang populer di kalangan pekerja dan petani karena cara penyajiannya yang cepat dan sederhana. 

Seiring waktu, Pho berkembang menjadi lebih kompleks dengan tambahan berbagai bahan dan bumbu yang memberikan rasa yang lebih kaya.

Bahan utama dalam pho

Pho dikenal dengan kaldu yang kaya rasa dan jernih. Proses pembuatan kaldu Pho membutuhkan waktu yang cukup lama, biasanya lebih dari delapan jam. 

Kaldu ini dibuat dengan merebus tulang sapi bersama dengan rempah-rempah seperti kayu manis, cengkeh, kapulaga, dan jahe. 

Proses memasak yang lama ini bertujuan untuk mengeluarkan semua rasa dari tulang dan rempah-rempah sehingga menghasilkan kaldu yang lezat dan penuh cita rasa.

Selain kaldu, mie beras adalah komponen utama dalam Pho. Mie ini biasanya tipis dan lembut, serta mampu menyerap rasa dari kaldu dengan baik. Di atas mie, ditambahkan irisan daging sapi tipis yang cepat matang saat disiram dengan kaldu panas. 

Topping lainnya yang biasa ditambahkan adalah tauge, daun kemangi, dan cabai rawit untuk memberikan sedikit rasa pedas.

Penyebaran dan kepopuleran pho di dunia

Seiring dengan migrasi warga Vietnam ke berbagai negara, Pho mulai dikenal di luar Vietnam. 

Restoran-restoran Pho mulai bermunculan di negara-negara seperti Amerika Serikat, Australia, Perancis, dan banyak negara lainnya. 

Rasa yang unik dan penyajian yang khas membuat Pho menjadi favorit banyak orang di seluruh dunia.

Keunikan Pho terletak pada keseimbangan antara rasa kaldu yang kaya, tekstur mie yang lembut, dan kesegaran dari rempah-rempah dan sayuran segar yang ditambahkan. 

Ini membuat Pho menjadi hidangan yang bisa dinikmati oleh semua kalangan, baik sebagai sarapan, makan siang, maupun makan malam.

Mengapa pho begitu populer?

Pho tidak hanya populer karena rasanya yang enak, tetapi juga karena kepraktisannya. Pho bisa disajikan dengan cepat dan mudah, menjadikannya pilihan makanan yang ideal untuk mereka yang memiliki jadwal padat. 

Selain itu, Pho juga dianggap sebagai makanan yang sehat karena kandungan sayuran dan protein yang tinggi.

Selain itu, Pho memiliki fleksibilitas dalam penyajiannya. Setiap daerah di Vietnam memiliki variasi Pho yang berbeda, dengan penggunaan bahan dan rempah yang disesuaikan dengan selera lokal. 

Fleksibilitas ini juga membuat Pho mudah diterima di berbagai negara, dengan penyesuaian rasa yang sesuai dengan preferensi lokal.

Pho adalah bukti nyata bagaimana makanan tradisional dapat berkembang dan diterima di seluruh dunia. Dengan rasa yang lezat, penyajian yang unik, dan sejarah yang kaya, Pho berhasil menjadi salah satu hidangan paling ikonik dari Vietnam. 

Bagi pecinta kuliner, mencicipi Pho adalah pengalaman yang tidak boleh dilewatkan, dan bagi mereka yang belum pernah mencobanya, Pho adalah sebuah undangan untuk menjelajahi rasa yang berbeda dan menawan dari Vietnam.