Marvel menghadirkan serial yang memuaskan para penggemar superhero. Kali ini, mereka membawa nuansa Mesir ke dalam dunia Marvel Cinematic Universe (MCU) melalui serial Moon Knight.
Disutradarai oleh Mohamed Diab, seorang sutradara asal Mesir, serial ini terdiri dari enam episode yang pertama kali tayang pada 30 Maret 2022 dan berakhir pada 4 Mei 2022.
Oscar Isaac memerankan karakter utama dengan dua kepribadian yang berbeda, beradu akting dengan May Calamawy dan Ethan Hawke.
Serial ini merupakan bagian dari fase keempat MCU yang sudah diumumkan sejak 2019. Seluruh episode Moon Knight season 1 bisa dinikmati di Disney+ Hotstar.
Sinopsis Moon Knight
Moon Knight mengisahkan tentang Steven Grant (diperankan oleh Oscar Isaac), seorang pegawai museum arkeologi di London yang mengalami gangguan tidur hingga harus mengikat kaki dan tangannya setiap malam.
Suatu hari, Steven tiba-tiba terbangun dalam situasi berbahaya dan harus menghadapi Arthur Harrow (diperankan oleh Ethan Hawke), seorang sosok misterius yang memiliki kekuatan magis.
Saat dihadapkan dengan situasi genting, Steven seringkali kehilangan kesadaran, tetapi tiba-tiba mampu mengalahkan musuh-musuhnya.
Suara-suara misterius dari sosok bernama Konshu (disuarakan oleh F. Murray Abraham), seorang dewa yang selalu ada di dekatnya, sering kali memaksa Steven untuk bertukar peran.
Kebingungan semakin memuncak saat Steven bertemu dengan Layla, yang memanggilnya dengan nama Marc. Ternyata, Marc Spector adalah kepribadian lain yang ada dalam diri Steven.
Kisah ini kemudian berkembang menjadi pertarungan antara Steven, Marc, dan Konshu, serta bagaimana mereka menghadapi kekuatan magis Arthur Harrow yang penuh misteri.
Penampilan Oscar Isaac yang Memukau
Dualisme kepribadian yang diperankan oleh Oscar Isaac menjadi daya tarik utama dalam serial ini. Marvel berhasil menyajikan dua karakter yang sangat berbeda dengan detail yang apik.
Steven Grant yang memiliki aksen Inggris kental dan sifatnya yang kikuk, kontras dengan Marc Spector yang garang dan penuh aksi.
Kedua karakter ini diperankan dengan sangat baik oleh Oscar Isaac, yang mampu membawa penonton masuk ke dalam dunia yang penuh misteri dan konflik.
Totalitas dalam Unsur Mitologi Mesir
Pengambilan gambar untuk serial ini dilakukan di berbagai lokasi seperti Budapest, Yordania, Slovenia, dan Amerika Serikat.
Semua elemen yang ditampilkan dalam serial ini mencerminkan mitologi Mesir kuno, meskipun tidak sepenuhnya diambil di Mesir.
Dari museum hingga dewa-dewa Mesir, semua unsur mitologi tersebut menjadi daya tarik utama serial ini.
Tidak hanya visual dewa-dewa yang memukau, namun beberapa elemen seperti Duat (dunia setelah kematian dalam kepercayaan Mesir) dan beberapa makhluk mitologi Mesir juga ikut melengkapi perjalanan Moon Knight*.
Setia pada Sumber Aslinya
Serial ini menjadi salah satu adaptasi live-action yang sangat setia pada sumber aslinya, yaitu komik Moon Knight. Banyak easter eggs yang disebar di setiap episode, memberikan kepuasan tersendiri bagi para penggemar komik.
Meski tidak terlalu berkaitan dengan MCU secara langsung, Moon Knight tetap menyuguhkan teori-teori menarik yang mengaitkannya dengan superhero lain dalam dunia Marvel.
Balutan Misteri hingga Akhir
Serial Moon Knight berhasil menyajikan misteri yang memutar otak penonton. Konflik utama yang melibatkan dualisme kepribadian Marc Spector dan Steven Grant disajikan dengan sangat rapi.
Setiap easter egg dan detail yang ada dalam cerita mengajak penonton untuk terlibat lebih dalam, bukan sekadar menonton.
Penampilan Oscar Isaac sebagai Marc Spector dan Steven Grant patut diacungi jempol. Serial Moon Knight berhasil memperkenalkan karakter baru ke dalam dunia Marvel dengan cara yang memikat.
Unsur mitologi Mesir yang kental menambah keunikan serial ini, sementara adaptasi yang setia pada komik aslinya membuat Moon Knight menjadi salah satu tontonan wajib bagi penggemar Marvel.
Dengan balutan misteri yang terus berlanjut hingga akhir, Moon Knight berhasil mencuri perhatian dan hati penonton di seluruh dunia.