Fruit cake, kue yang sarat dengan buah-buahan kering dan rempah-rempah, telah menjadi hidangan yang identik dengan perayaan.
Baik itu saat hari perayaan, pernikahan, atau momen istimewa lainnya, fruit cake selalu hadir menghiasi meja.
Namun, tahukah Anda bahwa di balik cita rasanya yang kaya, fruit cake menyimpan sejarah panjang yang menarik?
Asal usul fruit cake
Fruit cake bukan sekadar kue biasa. Ia memiliki akar yang panjang dalam tradisi kuliner. Menurut catatan sejarah, kue ini sudah dikenal sejak zaman Romawi Kuno.
Pada masa itu, fruit cake dibuat dengan mencampurkan buah-buahan kering, kacang-kacangan, dan rempah-rempah yang kemudian dipadatkan menjadi kue yang tahan lama.
Karena daya tahan ini, fruit cake sering dibawa dalam perjalanan panjang, menjadi sumber energi yang praktis.
Seiring berjalannya waktu, resep fruit cake berkembang dan tersebar ke berbagai belahan dunia. Di Eropa, misalnya, fruit cake menjadi hidangan yang populer, terutama selama musim dingin ketika buah-buahan segar sulit didapatkan.
Buah kering yang digunakan dalam fruit cake memberikan rasa manis alami dan tekstur yang lezat, menjadikannya pilihan sempurna untuk dinikmati bersama keluarga.
Tradisi fruit cake di berbagai negara
Setiap negara memiliki cara unik dalam menghidangkan fruit cake. Di Inggris, fruit cake menjadi bagian tak terpisahkan dari perayaan.
Kue ini sering kali dihias dengan lapisan marzipan atau icing, menambah keindahan tampilannya.
Fruit cake Inggris biasanya disimpan selama berbulan-bulan sebelum akhirnya disajikan, memungkinkan rasa buah dan rempah untuk benar-benar meresap.
Di beberapa negara lain, fruit cake juga menjadi bagian dari tradisi pernikahan. Kue ini melambangkan keberuntungan dan kemakmuran bagi pasangan yang baru menikah.
Beberapa keluarga bahkan memiliki tradisi menyimpan potongan fruit cake pernikahan dan menikmatinya kembali pada ulang tahun pernikahan pertama sebagai simbol keberlanjutan cinta.
Fruit cake di masa kini
Meskipun memiliki sejarah panjang, fruit cake tetap relevan hingga kini. Banyak toko kue yang menawarkan berbagai variasi fruit cake, mulai dari yang klasik hingga yang modern dengan tambahan bahan-bahan inovatif.
Misalnya, ada fruit cake yang dibuat dengan tambahan cokelat atau rempah-rempah eksotis yang memberikan sentuhan baru pada rasa tradisionalnya.
Tidak hanya itu, banyak juga yang mencoba membuat fruit cake sendiri di rumah. Resepnya yang sederhana namun fleksibel membuatnya mudah disesuaikan dengan selera masing-masing.
Anda bisa menambahkan buah-buahan favorit atau mencoba berbagai jenis kacang untuk menciptakan rasa yang unik dan personal.
Fruit cake lebih dari sekadar kue, ia adalah bagian dari sejarah dan tradisi yang kaya. Dari zaman Romawi Kuno hingga meja makan modern, fruit cake terus menjadi simbol kehangatan dan kebersamaan.
Dengan variasi yang terus berkembang, kue ini membuktikan bahwa warisan kuliner dapat terus hidup dan relevan sepanjang masa.
Jadi, saat Anda menikmati sepotong fruit cake, ingatlah bahwa Anda juga sedang menikmati sepotong sejarah yang telah melintasi berbagai generasi. Selamat menikmati!