Di lembah subur Sungai Apies, di kaki pegunungan Magaliesberg, Pretoria dikenal sebagai Kota Jacaranda, berkat mekarnya bunga ungu yang menerangi banyak taman dan kebunnya di musim semi. Pretoria juga merupakan ibu kota administratif Afrika Selatan, berbagi status ibu kota dengan Cape Town dan Bloemfontein. Berikut adalah daftar objek wisata terbaik di Pretoria.
Monumen Voortrekker
Monumen ini dibangun pada tahun 1949 untuk mengenang kaum Voortrekker, kaum Boer yang bergerak ke utara ke wilayah yang tidak dikenal pada pertengahan abad ke-19. Bangunan granit persegi setinggi 40 meter ini merupakan bangunan penting di kota ini dengan anak tangga yang mengarah ke Hall of Heroes, tempat 27 relief marmer menggambarkan Great Trek tahun 1838. Di sekeliling monumen terdapat dinding yang menggambarkan kereta lembu yang melambangkan kereta kuda. Pada tanggal 16 Desember setiap tahun, seberkas sinar matahari bersinar melalui celah di kubah dan menerangi tugu peringatan di bawahnya yang bertuliskan, “Ons vir jou, Suid-Afrika” yang berarti “Kami untukmu, Afrika Selatan”.
Cagar Alam Moreleta Kloof
Sebagai surga bagi para pendaki dan pecinta alam, Cagar Alam Moreleta Kloof membentang seluas 100 hektar di kaki bukit Moreleta Kloof dekat pusat kota. Pada abad ke-19, cagar alam ini merupakan peternakan sapi perah, dan salah satu bangunan aslinya telah diubah menjadi restoran tempat pengunjung dapat bersantap di dek yang indah, sering kali dengan pemandangan parade hewan. Springbok, impala, bushbuck, zebra, dan burung unta termasuk satwa liar yang ditemukan di taman, serta banyak burung. Anak sungai mengalir melalui cagar alam yang menyediakan air bagi hewan-hewan, dan jalur pendakian berkisar antara 1,5 kilometer hingga lebih dari tiga kilometer.
Cagar Alam Rietvlei
Di pinggiran Pretoria, Cagar Alam Rietvlei menawarkan pelarian yang damai ke alam dan pemandangan satwa liar yang luar biasa kurang dari 20 menit berkendara dari pusat kota. Bendungan ini dibangun selama Depresi Besar, dan sekarang merupakan 15 persen dari pasokan air Pretoria, serta mendukung berbagai satwa liar dataran tinggi yang diperkenalkan kembali ke daerah tersebut. Eland, red hartebeest, buffalo, blesbok, waterbuck, zebra, black wildebeest, kuda nil, dan bahkan cheetah termasuk di antara hewan-hewan yang ditemukan di sini.
Rumah Melrose
Rumah Melrose adalah sebuah Monumen Nasional menawarkan pengunjung pengalaman melangkah mundur ke akhir abad ke-19. Dibangun pada tahun 1866 oleh pengusaha kaya George J. Heys, rumah bergaya Victoria yang menawan ini adalah tempat Perjanjian Vereeniging, Perjanjian Damai yang mengakhiri Perang Anglo Boer, ditandatangani pada tahun 1902. Penuh dengan barang antik, rumah ini merupakan contoh luar biasa dari arsitektur Victoria yang dilestarikan.
Kebun Raya Nasional Pretoria
Kebun Raya Nasional Pretoria di pinggiran timur kota merupakan oasis yang damai di dekat kota. Kebun seluas 76 hektar ini menyoroti spesies Afrika Selatan, dengan lebih dari separuh spesies pohon di negara tersebut, serta banyak tanaman berbunga, sikas, gaharu, dan koleksi mengesankan lainnya. Punggungan kuarsit membelah taman menjadi dua bagian, dengan vegetasi di bagian utara yang lebih hangat kontras dengan bagian selatan yang lebih dingin. Tumbuhan dikelompokkan menurut wilayah iklimnya, seperti sabana Karoo, hutan pantai, dan dataran padang rumput Namibia.
Pusat Cheetah Ann van Dyk
Di Pusat Cheetah Ann van Dyk sekitar 45 menit berkendara dari Pretoria, para pecinta hewan dapat melihat langsung dan dekat beberapa makhluk Afrika yang luar biasa. Pusat nirlaba ini didirikan pada tahun 1971 sebagai proyek pengembangbiakan cheetah dan sejak saat itu telah berhasil mengembangbiakkan anjing liar Afrika, burung nasar Cape, dan hyena cokelat di antara hewan-hewan lainnya. Pusat ini juga merupakan tempat pengembangbiakan pertama cheetah raja yang langka. Pengunjung dapat memilih dari berbagai tur edukasi, termasuk tur berpemandu selama tiga jam dan pengalaman menyentuh, di mana para tamu menemani penjaga saat memberi makan dan menikmati pengalaman membelai hewan-hewan yang anggun ini.