in

Film The Aeronauts: Petualangan Menuju Langit yang Tak Terjamah

The Aeronauts

The Aeronauts mengisahkan pada masa ketika penerbangan masih dianggap sebagai hal yang sangat mewah, manusia memandang langit dengan penuh kekaguman. 

Seperti lautan yang menyimpan banyak misteri, langit juga diyakini menyembunyikan banyak rahasia. 

Ketidaktahuan tentang langit menciptakan berbagai cerita klasik yang mengaitkannya dengan makhluk raksasa, dan bahkan dianggap sebagai tempat berkumpulnya penyakit.

Awal mula penerbangan

Penerbangan balon gas pertama yang dilakukan oleh Montgolfier bersaudara dari Perancis pada tahun 1783 membuka jalan bagi manusia untuk mulai memahami langit. 

Namun, ketinggian yang dapat dicapai saat itu hanya sekitar 3.000 kaki, masih jauh dari cukup untuk memecahkan misteri langit yang luas. 

Salah satu penerbangan bersejarah lainnya dilakukan oleh ilmuwan James Glaisher dan pilot balon profesional Henry Coxwell pada tahun 1862 di London. 

Mereka menggunakan balon besar yang diberi nama “Mammoth” dan terbang dari Vauxhall Garden. Penerbangan ini memberikan wawasan baru tentang ilmu atmosfer, termasuk komposisi kimia udara dan hubungan antara ketinggian dengan suhu.

“The Aeronauts” dan perjalanan inspiratif

Kisah penerbangan ini diadaptasi ke dalam film The Aeronauts, disutradarai oleh Tom Harper. 

Meski diambil dari kisah nyata, film ini mengambil kebebasan kreatif dengan mengganti sosok Henry Coxwell dengan karakter fiktif bernama Amelia Wren, yang diperankan oleh Felicity Jones. 

Meskipun sosok Amelia terinspirasi dari karakter asli, perubahan ini dilakukan untuk membawa pesan kuat tentang peran perempuan.

Dalam film ini, James Glaisher, diperankan oleh Eddie Redmayne, digambarkan sebagai ilmuwan yang ingin membuktikan teorinya tentang atmosfer. 

Amelia Wren setuju untuk menjadi pilot karena alasan keuangan dan sebagai bentuk penebusan diri atas masa lalunya. 

Keduanya memiliki tujuan berbeda dalam penerbangan ini, yang menjadi sumber konflik selama perjalanan mereka.

Kolaborasi apik antara Eddie Redmayne dan Felicity Jones

Film ini juga mempertemukan kembali Eddie Redmayne dan Felicity Jones, yang sebelumnya pernah berkolaborasi dalam The Theory of Everything. 

Namun, kali ini, mereka bukan berperan sebagai pasangan romantis, melainkan sebagai tim yang dinamis. 

Konflik yang terjadi di antara keduanya terkait ego dan ambisi masing-masing dibangun dengan baik, memberikan kedalaman emosional pada karakter mereka.

Felicity Jones tampil mencuri perhatian dalam perannya sebagai Amelia Wren, seorang wanita yang pemberani meskipun dihantui oleh masa lalunya. 

Chemistry yang kuat antara Jones dan Redmayne menjadikan film ini semakin menarik untuk disaksikan, terutama ketika mereka bekerja sama untuk mengatasi berbagai masalah dalam penerbangan, seperti cuaca ekstrem dan kurangnya oksigen.

Pesan penting di balik kisah

Film The Aeronauts bukan hanya tentang petualangan di langit, tetapi juga menyampaikan pesan penting tentang keteguhan hati dan keberanian. 

Manusia mampu melampaui batas-batas yang ada jika berani berusaha dan percaya pada kemampuan diri. 

Salah satu adegan yang paling menegangkan adalah ketika Amelia Wren harus membuka katup udara dengan giginya, menunjukkan tekad yang luar biasa meskipun nyawa mereka berada di ujung tanduk.

Film ini juga menyajikan visual yang memukau, terutama pemandangan langit dan awan yang indah di atas kota London pada era Victoria. 

Meskipun CGI dalam film ini tidak terlalu istimewa, usaha sutradara dalam menghadirkan suasana langit yang megah patut diapresiasi.

The Aeronauts merupakan film yang tidak hanya menyajikan petualangan seru di langit, tetapi juga membawa pesan inspiratif tentang pantang menyerah. 

Bagi penikmat film yang menyukai kisah tentang semangat dan keteguhan hati, The Aeronauts bisa menjadi pilihan yang tepat. 

Dengan cerita yang menggabungkan drama, petualangan, dan sedikit sentuhan feminisme, film ini layak ditonton oleh berbagai kalangan.