Minneapolis dan St. Paul, Kota Kembar di hulu Sungai Mississippi, bersama-sama membentuk kota terbesar di Minnesota. Minneapolis adalah inti dari kota Amerika modern yang berkilauan, dengan taman-taman luas dan ruang hijau yang menyatu mulus dengan lingkungan perkotaan. Berikut adalah daftar objek wisata terbaik di Minneapolis.
Taman Regional Minnehaha
Di sebelah tenggara kota, membentang di sepanjang tepi Sungai Mississippi, terdapat Taman Minnehaha. Harta karun kota ini merupakan rumah bagi Air Terjun Minnehaha setinggi 53 kaki, serta patung Hiawatha dan Minnehaha, tokoh utama dalam Song of Hiawatha karya Longfellow. Taman ini merupakan salah satu taman tertua dan terpopuler di kota ini yang dikunjungi lebih dari 800.000 pengunjung setiap tahunnya. Kegiatan menyenangkan lainnya yang dapat dilakukan adalah berjalan-jalan di taman pergola, bersantap di Sea Salt Eatery, dan menikmati pertunjukan langsung di Minnehaha Bandstand.
Taman Regional Rantai Danau
Di sebelah barat daya pusat kota, Taman Regional Rantai Danau terdiri dari lima garis pantai berbeda yang dihubungkan oleh jalur pejalan kaki dan ruang hijau. Berperahu, bersepeda, dan mengunjungi Kebun Mawar Taman Lyndale merupakan kegiatan yang menyenangkan untuk dilakukan di area publik yang luas ini, dan acara-acara khusus seperti musik live di Danau Harriet Bandshell diadakan sepanjang tahun. Rantai Danau adalah satu dari tujuh distrik di sepanjang Jalan Raya Pemandangan Grand Rounds yang mengelilingi kota, menghubungkan taman, ruang alam dan badan air lainnya.
Balai kota
Di sebelah timur Nicollet Mall dan Crystal Court terdapat Balai Kota, yang juga dikenal sebagai Gedung Pemerintah Kota. Gedung ini dibangun pada akhir tahun 1800-an dan awal tahun 1900-an. Hal yang perlu diperhatikan di bagian dalam gedung ini adalah patung di Rotunda, Father of the Waters yang diukir dari satu blok marmer Carrara. Menara jam gedung ini, yang memecahkan rekor di kota tersebut pada saat dibangun, menjulang di atas gedung dan berdentang pada waktu-waktu tertentu dalam sehari.
Jembatan Lengkung Batu
Jembatan Lengkung Batu merupakan pemandangan ikonik yang wajib dikunjungi di Minneapolis dan menjadi favorit penduduk lokal maupun wisatawan. Jembatan dengan 21 lengkungannya ini dibangun pada tahun 1883 dan membentang sepanjang 2.100 kaki melintasi Sungai Mississippi. Jembatan ini merupakan tempat yang tepat untuk berjalan santai bersama teman-teman atau menjadikannya bagian dari perjalanan bersepeda yang lebih panjang di sepanjang sungai.
Institut Swedia Amerika
Institut Swedia Amerika menawarkan pandangan dan menunjukkan pentingnya warisan Swedia di wilayah sekitarnya. Institut ini terdiri dari Pusat Kebudayaan Nelson yang modern dan Turnblad Mansion yang bersejarah. Turnblad Mansion awalnya dibangun pada awal abad ke-20 oleh Swan Turnblad, pemilik Surat Kabar Swedia terbesar di Amerika Serikat. Swan dan keluarganya menyumbangkan rumah besar dan surat kabar mereka kepada Institut Seni Swedia Amerika. Saat ini, pengunjung dapat menjelajahi rumah besar tersebut dan mengamati ukiran asli kayu ek, kenari, dan mahoni di bagian dalam.
Museum Kota Pabrik
Museum Kota Pabrik mencatat sejarah dan industri penggilingan tepung di Minneapolis. Pabrik ini dibangun pada tahun 1880 dan pernah menjadi yang terbesar di dunia. Kebakaran hebat pada tahun 1991 membuat bangunan ini hancur. Namun, kebanggaan masyarakat memastikan bahwa sejarah yang tersisa dilestarikan dan dipamerkan di museum kelas satu. Insinyur dan arsitek yang inovatif membangun di atas reruntuhan, dan bekas pabrik berdiri kokoh dengan fasad kaca setinggi delapan lantai, memberikan bangunan ini tampilan kontras antara sejarah dan modern. Pameran ini menceritakan status Minneapolis sebagai pemimpin dunia dalam produksi tepung dari tahun 1880 hingga 1930.