in

Review Film Asterix & Obelix: The Middle Kingdom (2023)  

Asterix & Obelix: The Middle Kingdom

Asterix dan Obelix adalah karakter komik legendaris asal Prancis yang diciptakan oleh René Goscinny dan Albert Uderzo. 

Sejak pertama kali terbit pada 1959, komik ini telah diterjemahkan ke berbagai bahasa dan meraih popularitas di seluruh dunia. 

Dalam setiap petualangannya, Asterix yang kecil dan cerdik selalu ditemani oleh Obelix, sahabat setianya yang bertubuh besar dan kuat. 

Kali ini, kisah keduanya diangkat dalam film Asterix & Obelix: The Middle Kingdom (2023), sebuah film live-action dengan cerita orisinal yang tidak diadaptasi dari komiknya.

Sinopsis  

Suatu hari, Putri Sah Hee bersama pengawalnya, Kak Rah Tay, dan seorang pedagang dari Venesia bernama Bankruptix, tiba di desa Asterix dan Obelix. 

Mereka meminta bantuan untuk membebaskan ibu sang putri yang ditahan akibat kudeta oleh seorang pangeran di negerinya. 

Dengan setia, Asterix dan Obelix setuju untuk membantu dan memulai petualangan menuju negeri jauh. 

Di saat yang sama, Caesar dan pasukannya juga mengikuti perjalanan mereka dengan ambisi menaklukkan Kerajaan Tengah.  

Cerita Baru di Luar Adaptasi Komik  

Berbeda dengan film sebelumnya, The Middle Kingdom merupakan kisah orisinal yang tidak diambil dari komik. 

Film ini menghadirkan petualangan Asterix dan Obelix di luar Eropa, memperluas cakupan cerita dengan latar baru yang eksotis. 

Seperti biasa, humor dan kekonyolan khas mereka masih mewarnai setiap adegan, kali ini ditambah dengan bumbu kisah cinta. 

Salah satunya adalah kisah segitiga antara Asterix, Putri Sah Hee, dan Bankruptix, serta romansa tak terduga antara Obelix dan Kak Rah Tay.  

Kelebihan dan Kekurangan  

Meskipun menawarkan visual yang menarik dengan desain set dan kostum yang apik, film ini terkesan kurang solid dalam alur ceritanya. 

Beberapa adegan terasa seperti sketsa terpisah yang tidak terlalu menyatu, sehingga mengurangi kekuatan narasi. Humor yang biasanya menjadi andalan juga terasa agak dipaksakan di beberapa bagian.  

Namun, kehadiran aktor dan tokoh-tokoh baru memberi warna segar. Ini adalah film pertama tanpa Gerard Depardieu sebagai Obelix, yang kini diperankan oleh sutradara Guillame Canet. Selain itu, debut Zlatan Ibrahimovic sebagai aktor turut menjadi daya tarik tersendiri.  

Secara keseluruhan, Asterix & Obelix: The Middle Kingdom menawarkan hiburan ringan dengan aksi dan humor khas, meskipun mungkin tidak memuaskan semua penggemar. 

Film ini cocok untuk Anda yang ingin bernostalgia dengan karakter Asterix dan Obelix atau sekadar menikmati petualangan yang seru dan menghibur.