Semarang, ibu kota Jawa Tengah, dikenal sebagai salah satu kota dengan kekayaan kuliner yang khas dan lezat. Wisata kuliner di Semarang menawarkan beragam makanan yang menggugah selera, mulai dari jajanan pasar hingga hidangan berat yang kaya cita rasa. Berikut beberapa rekomendasi kuliner yang wajib dicoba saat berkunjung ke Semarang.
-
Lumpia Semarang
Lumpia adalah salah satu makanan khas Semarang yang paling terkenal. Lumpia Semarang merupakan perpaduan kuliner Tionghoa dan Jawa yang berisi campuran rebung (bambu muda), ayam, udang, dan telur. Ada dua jenis lumpia yang bisa dinikmati, yaitu lumpia basah dan lumpia goreng. Rasanya gurih dengan tekstur renyah, terutama ketika dimakan bersama saus kental dan daun bawang segar. Anda bisa menemukan lumpia di berbagai penjuru kota, tetapi salah satu yang terkenal adalah Lumpia Gang Lombok di dekat kawasan Pecinan.
-
Tahu Gimbal
Tahu Gimbal adalah hidangan khas Semarang yang terdiri dari tahu goreng, irisan kol, lontong, dan bakwan udang yang disebut “gimbal”, disiram dengan bumbu kacang manis pedas. Hidangan ini sering ditambahkan dengan telur goreng untuk menambah kenikmatan. Tahu gimbal mudah ditemukan di sekitar pusat kota, terutama di kawasan Simpang Lima, yang selalu ramai dengan para penjaja kuliner kaki lima.
-
Bandeng Presto
Bandeng Presto adalah ikan bandeng yang dimasak dengan cara presto hingga durinya lunak dan bisa dimakan. Biasanya, ikan ini digoreng dan disajikan dengan sambal terasi atau kecap. Bandeng Presto terkenal sebagai oleh-oleh khas Semarang yang bisa dibawa pulang. Salah satu tempat yang terkenal untuk membeli Bandeng Presto adalah toko Bandeng Juwana-Elrina, yang sudah ada sejak lama dan menjadi favorit wisatawan.
-
Soto Bangkong
Soto adalah makanan yang umum di Indonesia, tapi Semarang punya versi soto yang khas, yaitu Soto Bangkong. Soto ini menggunakan kuah kaldu ayam yang bening dengan isian nasi, ayam suwir, bihun, dan tauge, serta dilengkapi dengan taburan bawang goreng. Nama Soto Bangkong diambil dari nama jalan tempat warung ini pertama kali berdiri. Hingga kini, Soto Bangkong masih menjadi salah satu kuliner legendaris yang selalu diburu pengunjung.
-
Wingko Babat
Wingko Babat adalah kue tradisional berbahan dasar kelapa muda, tepung ketan, dan gula. Kue ini memiliki tekstur yang legit dan rasa manis yang khas. Wingko Babat banyak dijual di toko-toko oleh-oleh di Semarang, dan salah satu merek yang terkenal adalah Wingko Babat Cap Kereta Api. Wingko ini juga cocok dibawa sebagai oleh-oleh.
-
Nasi Ayam Semarang
Nasi Ayam Semarang hampir mirip dengan nasi liwet Solo, namun ada sedikit perbedaan. Nasi ini disajikan dengan ayam suwir, kuah opor, sambal goreng krecek, dan telur pindang, biasanya dilengkapi dengan sate usus atau sate telur puyuh. Nasi Ayam banyak dijajakan di malam hari di kawasan Simpang Lima, sehingga cocok untuk dinikmati sebagai menu makan malam.
-
Es Cong Lik
Setelah menikmati kuliner berat, saatnya mencicipi yang segar-segar. Es Cong Lik merupakan es krim tradisional Semarang yang terkenal. Es ini memiliki berbagai rasa seperti kelapa, durian, cokelat, dan kacang hijau. Tempatnya legendaris dan cocok untuk melepas dahaga di tengah panasnya cuaca Semarang.
-
Mie Kopyok
Mie Kopyok adalah sajian sederhana tapi penuh rasa. Terbuat dari mie yang direbus sebentar, dicampur dengan tahu pong, tauge, lontong, dan kerupuk gendar, kemudian disiram dengan kuah segar yang terbuat dari bumbu bawang putih. Makanan ini ringan, cocok untuk sarapan atau makan siang.
Semarang memang surga bagi pecinta kuliner, menawarkan perpaduan rasa yang unik dan kaya. Saat berkunjung ke Semarang, jangan lupa mencoba berbagai hidangan khas yang sudah bertahan dari generasi ke generasi, menjadikannya bagian tak terpisahkan dari budaya kota ini.