Ratatouille, salah satu hidangan khas Perancis, mungkin sudah nggak asing lagi buat kamu, apalagi setelah film animasi dengan judul yang sama booming beberapa tahun lalu.
Tapi, tahukah kamu kalau hidangan ini punya sejarah panjang dan menarik? Yuk, kita telusuri asal-usul makanan yang sederhana tapi penuh rasa ini!
Awal Mula dari Provence, Prancis
Ratatouille berasal dari daerah Provence di selatan Perancis, yang terkenal dengan pemandangan indah dan hasil bumi melimpah.
Hidangan ini awalnya adalah makanan rakyat jelata. Dulu, para petani menggunakan sayuran yang mereka panen di ladang untuk menciptakan masakan sederhana, sehat, dan mengenyangkan.
Nama “ratatouille” sendiri berasal dari kata kerja dalam bahasa Prancis, touiller, yang artinya “mengaduk”. Jadi, secara harfiah, ratatouille bisa diartikan sebagai hidangan yang “diaduk-aduk”.
Bahan-Bahan Sederhana yang Kaya Rasa
Ratatouille biasanya terdiri dari campuran sayuran seperti terong, zucchini, paprika, tomat, bawang, dan bawang putih.
Semua bahan ini dipotong kecil-kecil, lalu dimasak bersama dengan minyak zaitun dan rempah-rempah seperti thyme, basil, atau rosemary.
Kesederhanaan bahan ini mencerminkan kehidupan masyarakat Provence pada masa itu. Mereka memanfaatkan apa yang ada di sekitar mereka untuk membuat makanan yang tetap enak dan bergizi.
Hidangan Rakyat yang Naik Kelas
Seiring berjalannya waktu, ratatouille mulai dikenal di luar Provence dan bahkan masuk ke restoran-restoran mewah.
Banyak chef terkenal yang mencoba memodifikasi resepnya, tapi tetap mempertahankan keaslian rasa khas dari hidangan ini.
Kepopuleran ratatouille juga semakin meningkat setelah film animasi Ratatouille dirilis oleh Pixar.
Dalam film ini, hidangan ratatouille disajikan dengan tampilan modern berupa irisan sayuran yang disusun rapi.
Gaya penyajian ini sering disebut confit byaldi, yang membuat hidangan terlihat lebih elegan tanpa menghilangkan rasanya yang autentik.
Kenapa Ratatouille Begitu Spesial?
Meski terbuat dari bahan-bahan sederhana, ratatouille punya rasa yang kaya dan kompleks. Ini karena sayuran yang dimasak perlahan dengan bumbu rempah, sehingga menghasilkan kombinasi rasa manis, gurih, dan sedikit asam.
Selain itu, ratatouille juga sangat fleksibel. Kamu bisa menikmatinya sebagai hidangan utama bersama roti baguette atau nasi, atau sebagai lauk untuk menemani hidangan lainnya.
Ratatouille dan Gaya Hidup Sehat
Hidangan ini nggak cuma enak, tapi juga sehat banget! Karena terbuat dari berbagai macam sayuran, ratatouille kaya akan serat, vitamin, dan antioksidan. Cocok buat kamu yang lagi mencoba makan lebih sehat tanpa mengorbankan rasa.
Ratatouille adalah bukti nyata bahwa makanan sederhana bisa punya cerita yang mendalam dan rasa yang luar biasa.
Hidangan ini nggak cuma mewakili kehangatan rumah tangga, tapi juga kreativitas dan kearifan lokal masyarakat Provence.
Jadi, kalau kamu lagi cari inspirasi masakan, nggak ada salahnya mencoba membuat ratatouille di rumah. Selain gampang, rasanya juga pasti bikin kamu jatuh cinta!
Selamat mencoba, ya! 🥗✨