Siapa sih yang nggak kenal fish and chips? Hidangan khas Inggris ini terkenal dengan potongan ikan goreng renyah yang disajikan bersama kentang goreng.
Tapi tahukah kamu kalau fish and chips ternyata punya sejarah yang cukup unik? Bahkan, makanan ini punya jejak pengaruh dari Spanyol. Yuk, simak kisah menarik di balik hidangan ikonik ini!
Awal Mula Fish and Chips
Fish and chips pertama kali populer di Inggris pada abad ke-19. Makanan ini menjadi favorit karena mudah dibuat, murah, dan mengenyangkan.
Saat itu, banyak pekerja di Inggris yang membutuhkan makanan cepat saji yang tetap bergizi. Perpaduan ikan goreng dengan kentang pun menjadi solusi yang sempurna.
Namun, sebelum terkenal di Inggris, teknik menggoreng ikan ternyata sudah lebih dulu dikenal oleh masyarakat di Spanyol. Teknik ini diperkenalkan oleh komunitas Yahudi Sephardic yang tinggal di Spanyol.
Mereka memiliki cara memasak ikan dengan melapisinya menggunakan tepung atau adonan sebelum digoreng. Metode ini kemudian menyebar ke Inggris melalui para pedagang dan imigran.
Pengaruh Spanyol dalam Fish and Chips
Pada abad ke-16, komunitas Yahudi Sephardic melarikan diri dari Spanyol karena peraturan ketat yang melarang praktik keagamaan mereka.
Banyak dari mereka pindah ke Inggris dan membawa serta resep ikan goreng yang disebut pescado frito. Teknik memasak ini sangat cocok dengan budaya kuliner Inggris yang menyukai makanan goreng.
Seiring waktu, masyarakat Inggris mulai mengadopsi metode ini dan mengombinasikannya dengan kentang goreng, yang pada saat itu juga mulai populer di Eropa.
Akhirnya, fish and chips lahir sebagai hidangan khas Inggris yang kita kenal sekarang.
Kenapa Fish and Chips Begitu Populer?
Fish and chips bukan sekadar makanan biasa. Hidangan ini punya tempat spesial di hati masyarakat Inggris.
Bahkan, pada masa Perang Dunia II, fish and chips menjadi salah satu makanan yang tetap tersedia ketika banyak bahan makanan lain sulit didapat. Karena itu, makanan ini semakin populer dan menjadi bagian dari budaya kuliner Inggris.
Fish and chips juga terkenal karena cita rasanya yang gurih dan teksturnya yang renyah. Ikan yang biasanya digunakan adalah cod atau haddock, yang memiliki daging putih lembut dan cocok untuk digoreng.
Sementara itu, kentang gorengnya dibuat dari potongan kentang besar yang renyah di luar dan lembut di dalam. Biasanya, hidangan ini disajikan dengan saus tartar atau cuka malt untuk menambah cita rasa.
Fish and Chips di Zaman Modern
Seiring perkembangan zaman, fish and chips tetap menjadi favorit, baik di Inggris maupun di berbagai negara lain.
Sekarang, banyak restoran yang menawarkan variasi fish and chips dengan tambahan bumbu atau saus spesial. Bahkan, ada yang menggunakan ikan lain seperti salmon atau dori agar lebih variatif.
Meskipun begitu, fish and chips klasik tetap menjadi primadona. Hidangan ini masih bisa kamu temukan dengan mudah di kedai-kedai makanan di Inggris, terutama di pesisir pantai.
Sensasi menyantap fish and chips yang baru digoreng sambil menikmati angin laut memang nggak ada duanya!
Fish and chips bukan sekadar makanan cepat saji biasa. Dibalik kelezatannya, ada sejarah panjang dan pengaruh budaya yang menarik, termasuk dari Spanyol.
Dari hidangan sederhana yang diperkenalkan oleh komunitas Yahudi Sephardic, fish and chips berkembang menjadi makanan ikonik yang dicintai hingga saat ini.
Jadi, kalau kamu punya kesempatan mencicipi fish and chips, jangan lupa menikmati setiap gigitannya sambil mengingat kisah unik di baliknya. Siapa tahu, makanan ini jadi favorit baru buat kamu!