Buat kamu yang suka tanaman hias, pasti udah nggak asing lagi sama bunga matahari. Warna kuning cerahnya yang mirip mentari ini bisa langsung bikin suasana rumah terasa lebih hidup. Kabar baiknya, bunga ini bisa kamu menanam bunga matahari sendiri di rumah, lho!
Nggak harus punya lahan luas, asal tahu caranya, bunga matahari bisa tumbuh subur dan cantik. Yuk, simak tipsnya di bawah ini!
1. Pilih Lokasi yang Pas
Langkah pertama, cari lokasi tanam yang dapat sinar matahari langsung minimal 6 jam sehari. Bunga matahari butuh banyak cahaya biar tumbuh maksimal.
Jangan lupa cek juga kondisi tanahnya. Idealnya, pH tanah ada di kisaran 6,0 sampai 7,5. Pastikan juga lahannya nggak terlalu lembab dan punya sistem drainase yang oke.
2. Tentukan Jenis Bunga Matahari
Ternyata bunga matahari nggak cuma satu jenis, lho! Kalau kamu mau buat kebun yang estetik, kamu bisa pilih jenis Autumn Beauty yang punya campuran warna orange, coklat, dan merah.
Atau mau yang mungil dan lucu? Big Smile cocok banget ditanam di pot. Kalau pengen yang tinggi dan mencolok, pilih saja jenis Mammoth.
3. Gunakan Bibit Berkualitas
Bibit yang bagus itu penting! Ciri-cirinya? Biasanya ukurannya seragam, kulitnya nggak pecah, dan warnanya nggak kusam. Setiap jenis bunga matahari punya bentuk dan warna bibit yang beda-beda, jadi pastikan kamu beli dari tempat terpercaya, ya.
4. Lakukan Penyemaian dengan Benar
Sebelum ditanam langsung ke tanah, benih sebaiknya disemai dulu. Caranya gampang, rendam benih pakai air yang sudah dicampur pupuk organik cair selama 6 jam.
Setelah itu, keringkan pakai tisu, lalu bungkus di tisu lembab selama beberapa hari sampai muncul tunas. Kalau belum tumbuh juga, kamu bisa potong sedikit ujung bijinya supaya cepat berkecambah.
5. Perhatikan Jarak Tanam
Pas nanam, pastikan antar lubang tanam punya jarak sekitar 45 cm, ya. Tujuannya supaya tanaman nggak saling berebut nutrisi dan tumbuh optimal. Dalam satu lubang, kamu bisa masukin dua biji sekaligus. Nanti tinggal dipilih yang tumbuh lebih kuat untuk dirawat.
6. Gunakan Botol Bekas Sebagai Pelindung
Supaya benih nggak rusak karena hujan atau gangguan dari luar, kamu bisa tutup bagian atasnya pakai botol air mineral bekas yang dipotong. Cara ini sederhana tapi cukup efektif buat jaga kelembapan dan perlindungan tunas yang baru tumbuh.
7. Rawat Secara Rutin
Bunga matahari butuh disiram dua kali sehari, pagi dan sore. Jangan lupa kasih pupuk secara rutin, apalagi pas usia tanaman udah dua bulan. Kalau ada tunas yang kelihatannya nggak sehat, boleh dipangkas supaya nutrisi fokus ke tunas utama.
8. Panen dan Nikmati Bunganya!
Setelah bunga mekar sempurna, kamu bisa potong batangnya untuk dijadikan pajangan di vas. Kalau mau ambil bijinya, tunggu sampai kelopak bunga mulai kering dan biji berubah warna jadi coklat. Biji ini bisa kamu tanam lagi atau diolah jadi camilan.
Itu dia 8 tips mudah buat kamu yang mau menanam bunga matahari sendiri di rumah. Selain bikin halaman makin cantik, aktivitas berkebun ini juga bisa jadi cara seru buat mengisi waktu luang.
Jangan lupa, semua perlengkapan berkebun kayak pupuk, pot, dan alat tanam bisa kamu beli online dengan praktis. Selamat berkebun, ya! 🌻