Sakit kepala tegang itu bisa banget bikin kamu nggak fokus seharian. Rasanya kayak ada tali kenceng yang melilit kepala kamu, terutama di bagian dahi atau belakang leher. Tipe sakit kepala ini cukup umum terjadi, lho, terutama di kalangan remaja dan orang dewasa, apalagi perempuan.
Apa Sih Penyebabnya?
Meskipun penyebab pastinya belum jelas, sakit kepala tegang biasanya muncul karena otot di leher dan kulit kepala kamu tegang. Nah, ketegangan ini bisa dipicu banyak hal, seperti:
- Stres yang menumpuk
- Kurang tidur
- Dehidrasi
- Lupa makan atau kelamaan nggak makan
- Postur tubuh yang salah, kayak posisi duduk atau tidur yang nggak nyaman
- Terlalu lama menatap layar
- Terpapar cahaya terang atau suara berisik
- Bau menyengat
- Kurang olahraga
- Flu, pilek, atau masalah di gigi dan rahang
Ciri-Ciri yang Perlu Kamu Tahu
Biasanya, sakit kepala tegang terasa seperti tekanan atau rasa berat di kepala. Kadang sakitnya bisa sampai ke mata, leher, bahkan bahu. Selain itu, kamu mungkin juga bakal ngerasa:
- Susah konsentrasi
- Gampang emosi
- Cepat lelah
- Susah tidur
- Leher dan punggung atas kaku
- Sensitif sama cahaya atau suara
Ada dua jenis sakit kepala tegang: yang episodik (kurang dari 15 hari per bulan) dan yang kronis (lebih dari 15 hari per bulan selama tiga bulan berturut-turut).
Kapan Harus ke Dokter?
Kalau sakit kepala ini datangnya cuma sesekali, kamu nggak perlu panik. Tapi kalau sering banget muncul dalam seminggu, atau sakitnya makin parah, kamu sebaiknya periksa ke dokter.
Segera ke dokter kalau sakit kepalanya:
- Datang tiba-tiba dan sangat nyeri
- Muncul setelah jatuh atau benturan di kepala
- Disertai mual, muntah, demam, kejang, atau gangguan bicara dan penglihatan
Cara Mengobatinya
Kalau kamu baru ngerasa gejalanya, coba dulu minum obat bebas seperti paracetamol atau ibuprofen. Tapi kalau sakitnya nggak juga hilang, dokter bisa kasih obat yang lebih kuat seperti naproxen atau antidepresan ringan buat meredakan nyeri.
Hati-Hati dengan Obat
Jangan keseringan minum obat pereda nyeri, ya. Kalau kamu terlalu sering pakai, bisa-bisa malah kena yang namanya rebound headache, yaitu sakit kepala yang muncul karena kebanyakan konsumsi obat.
Tips Supaya Nggak Kambuh Lagi
Biar sakit kepala tegang nggak balik-balik lagi, kamu bisa mulai ubah gaya hidup, misalnya:
- Istirahat cukup
- Rutin olahraga
- Minum air putih yang cukup
- Makan makanan sehat
- Perbaiki postur tubuh
- Kurangi minuman berkafein
Selain itu, coba juga teknik relaksasi seperti yoga, meditasi, atau terapi pijat buat melemaskan otot yang tegang.
Sakit kepala tegang memang nyebelin, tapi bukan berarti nggak bisa diatasi. Dengan pola hidup yang lebih sehat dan manajemen stres yang baik, kamu bisa tetap aktif dan nyaman menjalani hari-hari tanpa gangguan sakit kepala.