Kalau kamu suka film yang bisa bikin ketawa sekaligus mewek, Miracle in Cell No. 7 versi Indonesia ini wajib banget kamu tonton. Film yang tayang September 2022 ini merupakan remake dari film Korea populer dengan judul yang sama, tapi yang bikin menarik adalah versi Indonesia ini terasa banget nuansa lokalnya.
Cerita yang Bikin Baper
Film ini bercerita tentang Dodo Rozak, seorang pria dengan keterbatasan intelektual yang sangat sayang sama anaknya, Kartika.
Kisahnya makin seru karena Dodo tanpa sengaja terjebak masalah besar yang membuatnya dipenjara di sel nomor tujuh, tempat yang penuh dengan karakter unik dan cerita seru.
Meski harus jauh dari Kartika, Dodo tetap berusaha dekat dan menjaga hubungan dengan sang anak dengan bantuan teman-teman tahanan di sel tersebut.
Kisahnya simpel tapi penuh makna, tentang cinta seorang ayah kepada anaknya yang tulus dan perjuangan untuk tetap bertemu meski keadaan sulit. Ini yang bikin film ini bukan cuma menghibur tapi juga menyentuh hati banget.
Akting yang Bikin Terharu dan Ngakak Bareng
Vino G. Bastian yang memerankan Dodo benar-benar total. Aktingnya berhasil menggambarkan sosok pria dengan keterbatasan intelektual secara sangat natural.
Chemistry-nya dengan Graciella Abigail yang memerankan Kartika kecil juga juara. Mereka berdua sukses bikin kamu ikut larut dalam cerita mereka.
Selain itu, karakter-karakter di sel nomor tujuh yang diperankan oleh Indro Warkop, Tora Sudiro, Rigen Rakelna, Indra Jegel, dan Bryan Domani juga nggak kalah seru.
Mereka membawa warna komedi yang pas dan dekat banget dengan keseharian masyarakat Indonesia. Jadi, kamu nggak cuma dibuat baper, tapi juga ngakak terus sepanjang film.
Sentuhan Indonesia yang Kuat
Meskipun ini remake dari film Korea, Miracle in Cell No. 7 versi Indonesia berhasil membuat suasana yang benar-benar dekat dengan penonton lokal.
Mulai dari setting tempat, bahasa sehari-hari, sampai detail kecil dalam interaksi antar tokoh terasa sangat Indonesia banget. Hal ini bikin film lebih mudah diterima dan bikin kamu merasa relate dengan cerita dan karakternya.
Sutradara Hanung Bramantyo juga berhasil membawa nuansa hangat yang bikin film ini terasa berbeda dari versi aslinya, tapi tetap mempertahankan esensi ceritanya.
Visual dan Sinematografi yang Memanjakan Mata
Selain cerita dan akting yang oke, film ini juga tampil dengan kualitas sinematografi yang bagus. Pengambilan gambar yang apik membuat beberapa adegan jadi terasa istimewa dan memukau.
Jadi, selain hati dan perasaan yang kena, mata kamu juga dimanjakan selama nonton.
Sedikit Kekurangan, Tapi Nggak Bikin Mati Gaya
Kalau harus ngomongin kekurangan, mungkin durasi film ini terasa agak singkat. Banyak momen bagus yang bikin pengen lebih lama nonton. Tapi, kecepatan cerita ini justru bikin film terasa padat dan nggak membosankan.
Beberapa keputusan karakter memang agak unik dan nggak biasa, tapi hal itu nggak terlalu mengganggu karena keseluruhan film tetap seru dan menyentuh.
Film yang Harus Kamu Tonton!
Kalau kamu lagi cari film yang bisa bikin kamu tertawa dan menangis dalam waktu yang sama, Miracle in Cell No. 7 versi Indonesia ini jawabannya.
Dengan akting keren, cerita yang hangat, dan nuansa Indonesia yang kental, film ini berhasil menghibur sekaligus menyentuh hati siapa saja yang menontonnya.
Jadi, jangan sampai ketinggalan buat nonton film ini, ya! Dijamin kamu bakal bawa pulang rasa haru dan tawa yang nggak gampang hilang.