Kalau kamu lagi cari ikan hias yang lucu dan gampang dirawat, fantail goldfish bisa jadi pilihan yang pas banget. Ikan ini punya ciri khas ekor ganda berbentuk kipas yang bikin tampilannya unik dan anggun.
Tapi meskipun tampilannya memikat, fantail butuh perhatian khusus biar tetap sehat dan bahagia.
Kenalan Sama Fantail Goldfish
Fantail goldfish atau ikan mas ekor kipas ini berasal dari hasil budidaya manusia, jadi kamu nggak bakal nemu mereka di alam liar. Ikan ini masih satu keluarga dengan ikan mas lainnya, cuma punya bentuk tubuh dan ekor yang berbeda.
Ukuran dewasanya bisa sampai 18 cm dan umurnya bisa tembus 10–15 tahun kalau dirawat dengan baik.
Fantail termasuk ikan yang damai dan cocok hidup di bagian tengah hingga atas akuarium. Ikan ini omnivora alias doyan makan apa aja, dari pelet sampai sayuran rebus.
Tapi karena gerak renangnya nggak secepat jenis ikan mas biasa, fantail lebih cocok tinggal bareng ikan yang gerakannya pelan juga.
Warna dan Bentuk Fantail
Salah satu daya tarik utama dari fantail adalah bentuk tubuhnya yang bulat dengan ekor ganda yang mekar kayak kipas.
Warna mereka bervariasi dari oranye, putih, merah, sampai corak campuran kalau dikawinkan silang dengan jenis lain seperti shubunkin atau ryukin. Kadang fantail juga punya sirip dada dan anus yang agak panjang, tergantung keturunan.
Teman Sekamar Fantail
Kalau kamu mau kasih teman buat fantail, usahakan pilih sesama fancy goldfish seperti oranda atau pearlscale. Hindari campur dengan ikan mas tipe tubuh panjang kayak komet atau shubunkin karena mereka bisa makan lebih cepat dan bikin fantail kalah saing.
Pilihan lain yang oke adalah zebrafish (danio zebra). Mereka bisa hidup di suhu air yang sama dan nggak agresif, asal kamu pelihara minimal lima ekor biar mereka nggak stres karena suka hidup berkelompok.
Perawatan Akuarium
Fantail emang termasuk ikan yang gampang dirawat, tapi mereka agak jorok alias suka bikin air cepat kotor. Jadi, pastiin kamu rutin ganti air dan bersihkan akuarium.
Karena renangnya agak lambat, hindari isi akuarium dengan dekorasi yang terlalu ramai supaya mereka nggak kesulitan bergerak.
Buat tempat istirahat yang nyaman, kamu bisa sisakan area dasar akuarium yang kosong biar mereka bisa rebahan.
Makanannya Apa Aja?
Fantail bisa dikasih pelet khusus goldfish. Pilih yang ukuran kecil biar gampang ditelan dan hindari makanan terapung terus-menerus karena bisa bikin mereka telan udara dan jadi susah ngambang. Pilih pelet tenggelam, apalagi buat fantail yang sensitif sama masalah keseimbangan.
Kasih makan satu sampai dua kali sehari, tergantung suhu air. Kalau di bawah 21°C, cukup sekali sehari. Kalau di atas itu, bisa dua kali. Yang penting jangan kasih makan kebanyakan, cukup yang bisa habis dalam waktu 5 menit.
Bedain Jantan dan Betina
Waktu musim kawin, jantan biasanya muncul bintik putih kecil di tutup insang dan sirip dadanya. Betina biasanya perutnya lebih bulat, tapi karena bentuk tubuh fantail emang gempal, kadang susah dibedain juga.
Mau Coba Ternak Fantail?
Fantail cukup mudah dikembangbiakkan. Kamu bisa mulai dengan satu jantan dan satu betina dalam akuarium khusus. Naikkan suhu air sedikit dan kasih pencahayaan lebih terang buat merangsang pemijahan.
Tambahkan tanaman hidup buat tempat menempelkan telur. Setelah bertelur, segera pisahkan induknya biar telur nggak dimakan.
Fantail goldfish cocok banget buat kamu yang pengen punya ikan hias cantik, ramah, dan nggak ribet. Asal kamu rajin bersihin akuariumnya dan kasih makan yang tepat, ikan ini bisa jadi teman akuarium yang setia selama bertahun-tahun.