Pernah kepikiran buat menanam alpukat sendiri dari bijinya? Kalau belum, kamu wajib coba deh! Nggak cuma seru dan gampang, tapi juga bisa jadi pengalaman seru ngeliat proses tumbuhnya tanaman dari nol. Menanam alpukat dari biji bisa kamu lakukan di rumah tanpa perlu lahan besar.
Yuk, simak panduan lengkapnya yang sudah dirangkum dengan bahasa yang santai dan mudah kamu pahami.
Alat dan Bahan yang Kamu Butuhkan
Sebelum mulai, kamu butuh beberapa barang yang gampang dicari di rumah:
- Biji alpukat (yang udah dibersihin)
- Tisu dapur atau kain kecil
- Toples bening atau gelas kaca
- Tusuk gigi
- Wadah tertutup (kalau pakai metode tisu basah)
- Pot dan tanah saat sudah siap ditanam
Langkah-Langkah Menumbuhkan Biji Alpukat
- Ambil dan Bersihkan Bijinya
Setelah kamu makan alpukatnya, ambil bijinya dan cuci bersih. Usahakan jangan sampai tergores atau terpotong ya, karena bisa ganggu pertumbuhannya. - Kupas Kulit Luar Biji
Bagian luar biji biasanya berwarna coklat. Kamu bisa kupas kulit tipisnya buat bantu biji lebih cepat tumbuh. Kalau susah, rendam dulu beberapa jam di air hangat biar lebih gampang dikupas.
Dua Cara Menumbuhkan Biji Alpukat
1. Metode Tusuk Gigi
Kamu bisa coba cara ini kalau pengen ngelihat jelas proses tumbuhnya.
- Tusuk biji alpukat dengan tiga tusuk gigi di sekeliling bagian tengahnya.
- Gantung biji itu di atas gelas yang berisi air, dengan bagian bawah biji (yang lebih datar) nyentuh air sekitar 1 cm.
- Taruh gelas di tempat yang hangat dan terang, kayak jendela yang kena cahaya matahari.
- Ganti air seminggu sekali, dan pastiin bagian bawah biji selalu terendam.
2. Metode Tisu Basah
Kalau kamu pengen cara yang sedikit lebih cepat:
- Bungkus biji yang sudah dikupas pakai tisu basah atau kain lembab.
- Masukkan ke wadah tertutup, kayak kotak makan atau plastik ziplock.
- Simpan di tempat hangat, dan ganti tisu kalau mulai kering atau berjamur.
Tanda-Tanda Biji Mulai Tumbuh
Biasanya, setelah 2-4 minggu kamu bakal lihat bijinya mulai retak. Dari situ, akar akan tumbuh dari bawah dan batang kecil bakal muncul dari atas.
Kalau kamu pakai metode tisu, begitu akarnya sekitar 2-3 cm, kamu bisa pindahin ke metode air atau langsung ke tanah.
Pindahin ke Pot
Setelah batangnya tumbuh sekitar 30 cm, saatnya pindahkan ke pot:
- Isi pot dengan tanah yang gembur dan punya drainase bagus.
- Tanam biji dengan bagian atas tetap sedikit nongol di permukaan tanah.
- Siram air secukupnya dan simpan di tempat terang tapi nggak kena sinar matahari langsung.
Tips Merawat Tanaman Alpukat
- Pangkas batangnya saat sudah tinggi biar tumbuh lebih kokoh dan rimbun.
- Siram rutin, tapi jangan sampai becek ya.
- Tambahin pupuk organik di musim panas dan semi buat bantu pertumbuhan.
- Ganti pot tiap tahun kalau tanaman sudah makin besar.
Menanam alpukat dari biji itu gampang banget dan cocok buat kamu yang baru mulai berkebun. Selain bisa jadi dekorasi alami di rumah, kamu juga bisa belajar banyak tentang pertumbuhan tanaman.
Jadi, yuk cobain sendiri! Siapa tahu jadi hobi baru kamu di rumah.