Kalau kamu pecinta mi dan suka makanan berkuah yang gurih-pedas, laksa bisa jadi pilihan yang wajib dicoba. Hidangan satu ini punya rasa yang khas banget karena menggabungkan kelembutan mi dengan kuah santan yang kaya rempah.
Nggak heran kalau laksa jadi favorit banyak orang di Asia Tenggara, khususnya di Malaysia, Singapura, dan Indonesia. Yuk, kita bahas lebih dalam soal laksa yang menggugah selera ini!
Asal-Usul Laksa yang Unik
Laksa sebenarnya punya sejarah yang cukup panjang. Meskipun asal pastinya masih sering jadi perdebatan, banyak yang percaya kalau laksa muncul dari percampuran budaya Melayu dan Tionghoa peranakan.
Nggak heran kalau dalam satu mangkuk laksa, kamu bisa nemuin elemen dari berbagai budaya, dari mi yang kenyal khas Asia Timur sampai kuah santan dan rempah yang kental banget cita rasa lokalnya.
Laksa juga punya banyak versi di tiap daerah. Misalnya, di Indonesia kamu bisa nemuin Laksa Betawi dan Laksa Bogor, sedangkan di Malaysia ada Laksa Penang dan Laksa Johor.
Tiap versi punya ciri khas tersendiri, tapi semuanya tetap mengandalkan perpaduan mi dan kuah gurih yang bikin nagih.
Apa Sih yang Bikin Laksa Spesial?
Yang bikin laksa beda dari mi kuah lainnya adalah kuahnya yang kaya rasa. Biasanya, kuah laksa terbuat dari santan yang dimasak dengan berbagai bumbu seperti serai, lengkuas, kunyit, cabai, dan ebi.
Hasilnya? Kuah yang creamy, pedas, dan aromatik banget. Kalau kamu suka makanan dengan rasa yang berlapis-lapis, laksa bakal jadi favorit baru kamu.
Selain kuahnya, isi laksa juga nggak kalah menggoda. Mi yang dipakai bisa bervariasi, ada yang pakai mi kuning, bihun, atau mi beras.
Topping-nya juga beragam, mulai dari telur rebus, tahu, udang, ayam suwir, sampai daun kemangi dan bawang goreng sebagai pelengkapnya. Satu mangkuk laksa beneran bisa bikin kenyang dan puas!
Laksa di Indonesia: Kaya Rasa dan Tradisi
Di Indonesia sendiri, laksa berkembang dengan sentuhan lokal. Misalnya, Laksa Betawi terkenal dengan kuah kuning kental dari santan dan oncom, lalu disajikan dengan ketupat, tauge, dan suwiran ayam.
Sementara itu, Laksa Bogor punya sentuhan kemangi yang segar banget, cocok dinikmati pagi atau sore hari sebagai pengganjal perut.
Beda daerah, beda pula cara penyajiannya. Tapi satu hal yang pasti: laksa di Indonesia tetap mempertahankan karakter kuah yang kaya dan isi yang melimpah. Cocok banget buat kamu yang suka makanan berkuah tapi tetap berbumbu kuat.
Bisa Bikin Sendiri di Rumah, Lho!
Kalau kamu pengin coba laksa tapi belum sempat ke daerah asalnya, jangan khawatir. Laksa juga bisa banget kamu buat sendiri di rumah.
Bumbu-bumbu seperti serai, kunyit, dan cabai merah bisa kamu dapatkan di pasar tradisional. Santan bisa pakai yang instan atau dari kelapa parut segar biar lebih otentik.
Tinggal tumis bumbu, masukkan santan dan air, rebus sampai harum, lalu masukkan mi dan topping sesuai selera. Gampang banget, kan?
Laksa, Hidangan Hangat Penuh Cinta
Laksa bukan sekadar makanan biasa. Perpaduan antara mi yang lembut dan kuah santan pedas yang penuh rempah menjadikan laksa sebagai sajian yang memanjakan lidah sekaligus menghangatkan hati. Cocok dinikmati saat hujan, bareng keluarga, atau saat kamu lagi butuh comfort food.
Jadi, udah siap nyobain laksa hari ini? Atau kamu punya versi laksa favorit sendiri? Coba deh eksplorasi berbagai jenis laksa dari Asia Tenggara dan temukan rasa yang paling kamu suka!