Zaman terus berganti, tapi inspirasi gaya dari masa lalu selalu punya tempat tersendiri di dunia fashion. Salah satunya adalah busana kerja wanita era 1920-an.
Gaya berpakaian di masa itu bukan cuma soal estetika, tapi juga simbol perubahan besar bagi perempuan. Kalau kamu suka fashion yang punya nilai sejarah dan kesan klasik, busana kerja dari era ini patut banget buat dikulik!
Awal Kebebasan Gaya bagi Perempuan
Era 1920-an adalah masa transisi besar buat kaum wanita. Setelah perang dunia, banyak perempuan mulai masuk ke dunia kerja. Dari situlah muncul kebutuhan untuk busana yang lebih praktis tapi tetap stylish.
Mereka mulai meninggalkan korset ketat dan rok panjang, diganti dengan pakaian yang memberi lebih banyak ruang gerak.
Baju kerja wanita di era ini cenderung simpel, longgar, dan ringan. Potongan lurus tanpa lekuk tubuh jadi ciri khasnya. Blus longgar dipadukan dengan rok selutut atau sedikit di bawah lutut.
Gaya ini memberi kenyamanan sekaligus menunjukkan sikap modern wanita masa itu. Nggak heran, desain semacam ini banyak diadaptasi desainer masa kini.
Material dan Warna yang Elegan
Kalau kamu perhatiin, banyak pakaian era 1920-an yang menggunakan bahan seperti katun ringan, sutra, atau wool lembut. Warna-warna netral seperti hitam, putih, navy, dan abu-abu jadi pilihan utama, karena terkesan elegan tapi tetap profesional.
Detail seperti kerah datar, kancing depan, atau hiasan renda sederhana juga sering muncul di busana kerja wanita saat itu. Nggak berlebihan, tapi tetap menarik dan berkelas.
Nah, gaya seperti ini sekarang sering muncul di koleksi fashion kantor modern, apalagi buat kamu yang suka tampil chic tanpa harus ribet.
Pengaruh Flapper dan Gaya Maskulin
Kamu pernah dengar istilah flapper? Ini sebutan buat cewek-cewek muda di era 1920-an yang berani tampil beda.
Mereka suka bereksperimen dengan gaya maskulin, seperti memakai jas atau blazer dengan potongan lurus. Bahkan ada yang mengenakan celana panjang—hal yang cukup kontroversial di zamannya!
Gaya maskulin yang tetap elegan ini kini jadi salah satu inspirasi penting dalam busana kerja wanita modern.
Blazer oversized, celana panjang berpotongan tailored, hingga dasi kecil jadi item fashion yang sering kamu temui di kantor-kantor sekarang.
Warisan Gaya yang Tetap Eksis
Meski udah lewat satu abad, pesona busana kerja wanita era 1920-an nggak pernah benar-benar hilang. Banyak desainer dan brand fashion yang terus mengambil referensi dari gaya zaman itu.
Mulai dari potongan yang simpel, siluet lurus, hingga permainan warna netral yang nggak pernah salah.
Gaya 1920-an juga cocok buat kamu yang pengen tampil profesional tapi tetap stylish. Kamu bisa mix and match blus klasik dengan celana high waist, atau pilih dress lurus yang simpel tapi anggun. Nggak perlu ribet, tapi tetap kelihatan keren!
Gaya Lama, Sentuhan Baru
Busana kerja wanita era 1920-an bukan sekadar tren lama, tapi simbol kebebasan, modernitas, dan kekuatan perempuan.
Dari gaya yang simpel tapi berkelas, sampai keberanian menciptakan identitas baru lewat fashion—semuanya masih relevan sampai sekarang.
Kalau kamu lagi cari inspirasi outfit kantor, nggak ada salahnya lirik gaya klasik ini. Sentuhan vintage dengan sedikit gaya masa kini bisa bikin penampilan kamu makin standout. Yuk, bawa kembali semangat wanita 1920-an ke dunia kerja modern!