Kalau kamu suka camilan manis dengan tekstur renyah di luar tapi lembut di dalam, ada satu jajanan khas Portugal yang wajib banget kamu kenal, yaitu Pastel de Nata.
Kue mungil berbentuk tart ini udah terkenal banget sampai ke berbagai negara. Bahkan, banyak turis yang sengaja hunting kue ini kalau berkunjung ke Lisbon, ibu kota Portugal.
Nah, biar kamu makin penasaran, yuk kita bahas apa sih rahasia lezatnya Pastel de Nata!
Sejarah Singkat Pastel de Nata
Pastel de Nata pertama kali dibuat oleh para biarawan di Biara Jerónimos, Lisbon, sekitar abad ke-18. Waktu itu, kuning telur banyak digunakan untuk kebutuhan gereja, sedangkan putih telurnya dipakai untuk membersihkan pakaian biarawan.
Karena ada sisa kuning telur yang melimpah, akhirnya mereka berkreasi membuat isian manis berupa custard yang dimasukkan ke kulit pastry. Dari situlah lahirlah Pastel de Nata.
Seiring waktu, resep ini menyebar ke masyarakat luas dan jadi salah satu camilan paling ikonik dari Portugal. Bahkan, sampai sekarang, Pastel de Nata dianggap sebagai simbol kuliner negara tersebut.
Bahan dan Cara Membuat Pastel de Nata
Kalau dilihat sekilas, Pastel de Nata mirip banget sama egg tart. Bedanya, kue khas Portugal ini punya tekstur lebih renyah dan lapisan kulitnya lebih tipis. Bahan utamanya antara lain:
- Puff pastry atau adonan kulit yang berlapis-lapis
- Kuning telur
- Gula
- Susu atau krim
- Tepung terigu
- Kayu manis bubuk (opsional)
Cara buatnya, adonan puff pastry dipotong dan dimasukkan ke dalam cetakan tart. Lalu, isian custard kuning telur dan gula dituangkan ke dalamnya. Setelah itu dipanggang dengan suhu tinggi sampai bagian atasnya kecokelatan, sedikit gosong, dan harum menggoda.
Hasilnya? Tekstur pastry yang super renyah berpadu dengan isian custard lembut dan manis. Rasanya bener-bener bikin nagih!
Ciri Khas Pastel de Nata
Ada beberapa hal yang bikin Pastel de Nata beda dari kue tart pada umumnya:
- Lapisan kulit super renyah – puff pastry yang tipis berlapis-lapis bikin sensasi garing di setiap gigitan.
- Isian custard creamy – manisnya pas, nggak terlalu berat, bikin kamu bisa makan lebih dari satu.
- Tampilan cantik – bagian atas custard biasanya punya bercak kecokelatan yang khas, hasil dari proses pemanggangan dengan suhu tinggi.
- Taburan kayu manis – banyak orang di Portugal menambahkan bubuk kayu manis di atas Pastel de Nata sebelum dimakan.
Pastel de Nata di Portugal dan Dunia
Kalau kamu main ke Portugal, terutama Lisbon, banyak toko roti yang menjual Pastel de Nata dengan resep turun-temurun. Bahkan ada toko legendaris bernama Pastéis de Belém yang terkenal sebagai tempat pertama menjual kue ini ke publik.
Saking populernya, Pastel de Nata juga udah menyebar ke berbagai negara. Di kafe-kafe modern atau toko roti internasional, kamu mungkin bisa menemukan versi mereka sendiri. Rasanya mungkin mirip, tapi katanya, versi asli Portugal tetap juara.
Bisa Dibuat di Rumah Nggak?
Tentu bisa! Walaupun agak ribet karena butuh puff pastry yang tipis berlapis-lapis, sekarang banyak resep praktis yang bisa kamu coba. Kalau mau lebih simpel, kamu bisa pakai puff pastry instan yang dijual di supermarket, lalu bikin custard sendiri di rumah.
Memang butuh sedikit kesabaran, tapi hasilnya bakal sepadan. Kamu bisa menikmati Pastel de Nata hangat langsung dari oven, ditemani kopi atau teh favorit.
Pastel de Nata bukan cuma sekadar kue tart manis, tapi juga warisan kuliner Portugal yang udah mendunia. Dengan kulit renyah, isian custard lembut, dan rasa manis yang pas, nggak heran kalau kue ini jadi camilan yang bikin nagih.
Jadi, kalau kamu lagi liburan ke Portugal, jangan lupa cari Pastel de Nata di toko roti legendaris mereka. Dan kalau belum sempat ke sana, coba bikin sendiri di rumah. Siapa tahu, kamu bakal jatuh cinta sama camilan mungil renyah-manis ini!