Mengurangi Overthinking
Tips Mengurangi Overthinking, Foto: Introvert, Dear
in

Tips Mengurangi Overthinking dengan Langkah Sederhana

Pernah nggak kamu merasa otak terus mikir tanpa henti? Dari hal kecil sampai hal besar, semuanya dipikirin berulang-ulang. 

Nah, kondisi ini sering disebut overthinking. Kalau dibiarkan, overthinking bisa bikin kamu capek sendiri, sulit tidur, bahkan mengganggu aktivitas sehari-hari. 

Tapi tenang, ada beberapa langkah sederhana yang bisa kamu coba untuk mengurangi kebiasaan ini.

Kenali Pemicu Overthinking

Langkah pertama untuk mengatasi overthinking adalah kenali dulu apa yang jadi pemicunya. Bisa jadi karena pekerjaan, hubungan, atau hal-hal kecil yang sebenarnya nggak terlalu penting. 

Dengan tahu penyebabnya, kamu jadi lebih mudah mengendalikan pikiran. Misalnya, kalau kamu sadar terlalu sering mikirin kesalahan masa lalu, coba latih diri untuk fokus ke hal yang sedang kamu kerjakan sekarang.

Alihkan Energi ke Aktivitas Positif

Daripada terus kepikiran hal yang sama, coba alihkan energimu ke aktivitas lain. Misalnya olahraga ringan, berkebun, membaca, atau masak menu baru. Aktivitas ini bisa bikin otakmu fokus ke hal yang lebih bermanfaat, sekaligus bantu melepaskan stres.

Nggak perlu hal besar kok, bahkan sekadar jalan santai di sekitar rumah atau mendengarkan musik kesukaan sudah bisa bikin pikiran lebih tenang.

Tulis Pikiranmu di Jurnal

Kadang, overthinking muncul karena otak kita penuh dengan pikiran yang menumpuk. Nah, menulis jurnal bisa jadi cara ampuh untuk “mengeluarkan” isi kepala. 

Coba tuliskan apa saja yang kamu rasakan, termasuk kekhawatiran yang mengganggu. Setelah itu, kamu bakal merasa lebih lega karena beban pikiran sudah dituangkan di kertas.

Selain bikin lega, kebiasaan menulis jurnal juga bisa membantu kamu menemukan solusi dari masalah yang selama ini dipikirkan.

Belajar Membatasi Waktu untuk Khawatir

Kamu nggak bisa sepenuhnya menghindari rasa khawatir, tapi kamu bisa membatasinya. Misalnya, kasih waktu 10–15 menit setiap hari untuk mikirin hal-hal yang bikin cemas. 

Setelah waktu itu habis, kembalikan fokus ke aktivitas lain. Dengan cara ini, pikiranmu nggak akan terjebak terlalu lama di lingkaran overthinking.

Latih Teknik Relaksasi

Saat overthinking datang, coba tenangkan diri dengan teknik relaksasi sederhana. Tarik napas dalam, hembuskan perlahan, dan ulangi beberapa kali. Latihan pernapasan ini bisa bikin tubuh lebih rileks dan pikiran jadi lebih jernih.

Selain pernapasan, kamu juga bisa coba meditasi singkat atau yoga ringan. Nggak perlu lama-lama, 5–10 menit aja sudah cukup untuk bikin pikiran lebih tenang.

Fokus pada Hal yang Bisa Kamu Kendalikan

Salah satu penyebab overthinking adalah terlalu banyak mikirin hal yang di luar kendali kita. Daripada membuang energi untuk hal itu, lebih baik fokus ke apa yang benar-benar bisa kamu atur. 

Misalnya, kamu nggak bisa mengubah sikap orang lain, tapi kamu bisa mengatur bagaimana cara meresponsnya. Dengan begitu, energi mentalmu lebih terarah dan nggak cepat habis.

Overthinking memang bikin capek, tapi kabar baiknya, kebiasaan ini bisa dikurangi dengan langkah sederhana. Mulai dari mengenali pemicunya, mengalihkan energi ke aktivitas positif, menulis jurnal, sampai melatih teknik relaksasi. Ingat, kuncinya ada di konsistensi. 

Semakin sering kamu melatih diri, semakin mudah juga buat keluar dari lingkaran pikiran yang berlebihan.

Jadi, yuk coba terapkan tips di atas supaya hidupmu lebih ringan, pikiran lebih tenang, dan hari-harimu lebih produktif.