in

5 Langkah Anak Muda Berkontribusi di Era Energi Terbarukan

Perubahan iklim kini bukan lagi sekadar isu global yang jauh dari kehidupan sehari-hari. Fenomena panas ekstrem, cuaca yang semakin tidak menentu, serta peningkatan konsumsi listrik menjadikan energi terbarukan sebagai topik yang sangat relevan, terutama bagi generasi muda di Indonesia.

Kabar baiknya, mendukung energi ramah lingkungan tidak harus dimulai dengan memasang panel surya di rumah atau bekerja di pusat penelitian. Ada banyak cara sederhana namun berdampak besar yang bisa dilakukan mulai hari ini.

1. Memilih Perangkat Hemat Energi dan Efisien

Perangkat elektronik seperti gadget, laptop, kulkas, hingga lampu LED memiliki pengaruh signifikan terhadap konsumsi energi rumah tangga. Dengan memilih perangkat yang hemat daya, Anda dapat membantu mengurangi penggunaan listrik dari sumber energi fosil. Pilihlah perangkat yang memiliki fitur low power mode, menggunakan teknologi LED, hemat baterai, dan memiliki sertifikasi hemat energi. Semakin sedikit energi yang digunakan, semakin kecil jejak karbon yang Anda tinggalkan.

2. Memanfaatkan Energi Surya dalam Skala Kecil

Jika pemasangan panel surya besar terasa mahal, ada banyak alternatif kecil yang tetap bermanfaat, seperti lampu taman tenaga surya, charger solar panel portable, power bank solar, dan lampu emergency bertenaga matahari. Alat-alat ini kecil, terjangkau, dan efektif sebagai langkah awal dalam memanfaatkan energi terbarukan secara langsung.

3. Mengubah Pola Mobilitas

Transportasi merupakan salah satu penyumbang emisi terbesar. Generasi muda dapat memulai dari langkah termudah, seperti berjalan kaki untuk jarak dekat, menggunakan sepeda listrik atau sepeda biasa, memanfaatkan transportasi umum, dan memilih ojek online shared ride daripada sendiri. Selain lebih ramah lingkungan, mobilitas yang hemat energi juga membuat tubuh lebih bugar dan menghemat pengeluaran.

4. Mendukung Produk dan Brand Ramah Lingkungan

Saat ini, semakin banyak brand yang menggunakan energi terbarukan di pabriknya, memanfaatkan bahan daur ulang, memiliki program eco-commitment, dan mengurangi jejak karbon dalam distribusi. Dengan memilih untuk berbelanja dari brand seperti ini, Anda turut memberikan “suara ekonomi” bahwa konsumen muda peduli terhadap energi bersih. Semakin banyak yang peduli, semakin banyak perusahaan yang akan berubah.

5. Edukasi Diri dan Sebarkan Pola Hidup Hemat Energi

Era energi terbarukan membutuhkan generasi muda yang melek informasi. Anda bisa memulainya dengan mengikuti webinar atau workshop tentang keberlanjutan, membaca tren tentang energi hijau, bergabung dengan komunitas lingkungan, membiasakan diri mematikan listrik saat tidak digunakan, dan membagikan informasi bermanfaat di media sosial. Terkadang, perubahan besar dimulai dari hal yang sederhana: meningkatkan kesadaran diri sendiri dan orang di sekitar.

Generasi muda memiliki peran besar dalam masa depan energi terbarukan. Meskipun Anda mungkin belum bisa memasang panel surya besar atau bekerja di industri energi hijau, langkah-langkah kecil seperti memilih perangkat hemat energi, mengurangi emisi dari transportasi, dan mendukung brand yang berkomitmen pada lingkungan sudah memberikan dampak nyata. Era energi terbarukan bukan hanya masa depan, tetapi sudah dimulai sekarang. Setiap langkah kecil yang Anda ambil membantu menjadikan bumi ini lebih layak untuk generasi berikutnya.