in

Mengenal Lezatnya Nachos dari Meksiko

HALUAN.CO – Berbicara tentang Meksiko tidak hanya tentang budaya mereka yang unik, Rey Misterio, atau kartel narkoba dengan gurita bisnisnya saja. Meksiko juga memiliki kudapan khas yang enak dan terkenal ke seantero dunia.

Kudapan khas negeri sombrero yang terkenal itu adalah nachos. Bentuk dan rasanya yang lezat, telah membuat jutaan orang jatuh cinta pada kudapan yang biasa dimakan ketika berkumpul maupun tengah menikmati me time.

Keripik tortilla yang krispi dan asin, dilumuri saus keju panas yang meleleh, serta jalapeño yang pedas, menyatu sebagai cita rasa khas dari kudapan ini. Banyak orang yang begitu tersihir ketika menikmati nachos.

Diciptakan pertama kali pada tahun 1943 oleh Ignacio “Nacho” Anaya, komposisi nachos pertama terdiri atas keripik tortilla goreng yang disiram dengan keju cair, dan ditaburi cabai jalapeño (cabai hijau besar Meksiko).

Namun jika mengacu pada Food Beast, Josh Chetwynd mengungkapkan lewat buku yang ia tulis berjudul How the Hot Dog Found Its Bun, bahwa nachos merupakan makanan yang berasal dari sebuah ketidaksengajaan di perbatasan Texas dan Meksiko pada awal 1940-an.

Pada tahun 1943, sekelompok istri dari tentara Angkatan Udara Amerika yang tinggal di perbatasan Texas-Meksiko kerap bertandang ke Meksiko, dan mereka berbelanja untuk bersenang-senang.

Suatu hari, sekelompok istri tentara ini berniat untuk makan di restoran bernama Victory Club di Piedras Negras. Kepala pramusaji saat itu yakni Ignacio menyadari bahwa tidak ada koki yang berada di dapur untuk memasak menu andalan.

Menurut Oxford Companion of Food and Drink, saat itu Ignacio menyusuri sekitar dapur dan mencari bahan masak apa saja yang tersedia. Dengan memanfaatkan bahan masak yang ada, ia lalu mengkombinasikan keju dan jalapeño di atas tumpukan tortilla, lalu menyajikannya pada sekelompok istri tentara itu.

Saat itu Ignacio juga berhutang pada seorang pria bernama Frank Liberto yang menemukan cara untuk membuat keju buatan, yang lebih mudah saat menyajikan nachos. Khususnya untuk penyajian pada acara luar ruangan yang besar. Jenis keju pada nachos tidak perlu dipanaskan saat disajikan.

Sejak saat itulah nachos yang dibuat oleh Ignacio semakin populer dan banyak diminati jutaan orang di berbagai negara.

Seiring perkembangannya, saat ini nachos memiliki banyak sekali variasi dengan tetap memakai keripik tortilla sebagai bahan dasarnya. Berbagai jenis masakan, sayur, buah, atau saus yang kini dicampurkan untuk memakan nachos, menjadi campuran terbarukan dalam menyajikan nachos.

Mulai dari daging sapi atau ayam cincang, memakai aneka macam cabai atau lada Meksiko, bawang bombay, salsa (saus dari potongan tomat, bawang bombay, cabai, bawang putih dan daun cilantro), guacamole (saus dari buah avokad), kacang merah yang dimasak dua kali, sour cream (krim berwarna putih yang rasanya asam), hingga potongan buah tomat atau daun selada pun jadi campuran terbaru nachos.