Dilansir dari Oto Asia, Toyota mengungkap bocoran tentang konsep SUV listrik di Shanghai Auto Show. Model yang dinamai bZ4X ini memiliki desain yang cukup berbeda jika dibandingkan dengan SUV Toyota yang sudah menjajal pasar Indonesia.
Desainnya lebih mirip dengan SUV yang dipasarkan di Amerika atau Eropa, bahkan ada yang menyebut sebagai versi modern dari RAV4 listrik. Toyota vZ4X memiliki bodi yang panjang dengan lampu depan sipit dan air intake yang menonjol.
Sementara itu grilnya tertutup sepenuhnya yang diposisikan di atas air intake lebar dengan trim metalik. Kaca depannya tampak memberikan kesan gagah dengan atap yang landai.
Sudut jendela bagian belakangnya berpilar-C menonjol. Sedangkan desain lampu belakangnya lebih eye-catching melintang dari sudut kiri ke kanan.
Sementara itu, kabinnya terlihat tak bisa dibilang sangat modern. Ada setir tiga palang dan kluster instrumen digital. Toyota menjelaskan bahwa posisi rendah dari panel instrumen di atas setir bisa membantu memperluas kesan ruang kendaraan.
Selain itu, menurut Toyota, penempatan tersebut juga membantu meningkatkan visibilitas untuk membantu keamanan dan keselamatan saat berkendara. Kemudian konsol tengahnya bergaya mengambang dan sistem infotainment menggunakan layar berukuran lebar.
Sayangnya, Toyota tak menjelaskan lebih jauh tentang spesifikasi mobil listrik konsep ini. Tapi Toyota menyebut bahwa model ini menggunakan platform e-TNGA yang dikembangkan dengan Subaru.
Model konsep ini juga disebut akan menjadi model pertama yang menjadi SUV BEV atau mobil listrik berbasis baterai untuk seri Beyond Zero (BZ). Crossover SUV ini akan hadir di pasar global dan mulai dijual pada pertengahan 2022.