in

Wujud Fosil Hewan Tertua di Bumi Ternyata Beda dengan Sekarang

Fosil tertua berumur 890 juta tahun di wilayah barat Laut Kanada. Foto: Nature.com

Peneliti telah menemukan catatan fosil paling awal kehidupan hewan di Bumi. Namun, jangan dibayangkan jika bentuk fosil hewan tertua di Bumi yang ditemukan di Kanada ini, sama dengan yang kita lihat sekarang.

Hewan pertama yang muncul bentuknya masih terbilang sangat sederhana, sebagian besar berupa organisme multiseluler seperti spons. Fosil ini ditemukan di bebatuan di daerah terpencil di Northwest Territories yang berusia 890 juta tahun lalu.

Saat mempelajari batuan di tempat tersebut, Elizabetg Turner, peneliti dari Universitas Laurentian di Sudbury, Kanada menemukan sisa-sisa spons. Temuan terkait telah dipublikasikan di jurnal Nature.

Sekitar satu miliar tahun yang lalu, tempat ditemukannya fosil hewan tertua di dunia tersebut merupakan lingkungan laut prasejarah. Kawasan bebatuan tersebut menyimpan sisa-sisa spons purba yang dapat terawetkan dalam sedimen mineral.

Namun hal menarik lain dari temuan ini yakni mengenai waktunya. Penanggalan lapisan batuan menunjukkan jika sampel berusia sekitar 890 juta tahun.

Ini berarti bahwa fosil hewan tertua di dunia yang ditemukan kali ini, berusia sekitar 350 juta tahun lebih tua dari fosil spons purba yang pernah ditemukan sebelumnya.

“Menemukan fosil spons dari hampir 900 juta tahun yang lalu akan sangat meningkatkan pemahaman kita tentang evolusi hewan awal,” kata Paco Cardenas, pakar spons di Universitas Uppsala Swedia, yang tidak terlibat dalam penelitian, dikutip dari Phys, Rabu (29/7/2021).

Para ilmuwan percaya bahwa kehidupan di Bumi muncul sekitar 3,7 miliar tahun yang lalu. Hewan paling awal muncul jauh kemudian, tetapi kapan tepatnya masih diperdebatkan.

Sebelumnya, peneliti sempat menemukan fosil spons tertua yang berasal dari periode Kambrium sekitar 540 juta tahun lalu. Namun peneliti masih berpendapat jika spons muncul jauh lebih awal, sekitar satu miliar tahun yang lalu. Hanya saja belum ditemukan bukti fisik yang mendukung.

Sehingga temuan terbaru spons berusia 890 juta tahun ini menjadi hal yang penting. Temuan ini juga dapat menunjukkan bahwa hewan pertama berevolusi sebelum waktu oksigen di atmosfer dan laut mencapai tingkat yang sesuai untuk kehidupan hewan.

“Segala sesuatu di Bumi memiliki nenek moyang. Namun bukti pertama kehidupan hewan masih terbatas dan samar,” ujar Roger Summons, ahli geobiologi MIT yang tak terlibat dalam penelitian.