Google kembali menghadirkan sebuah terobosan baru. Perusahaan teknologi ini mengembangkan metode agar autentikasi pengguna yang masuk (sign in) dari website pihak ketiga bisa lebih aman dan lebih mudah tanpa password.
Caranya ialah dengan mengintegrasikan proses sign in ke suatu situs dengan akun Google hanya dengan satu sentuhan tanpa perlu mengingat password mereka.
Ketika akan login ke suatu situs tertentu, pengguna cukup memilih login dengan akun Google lalu notifikasi akan muncul agar pengguna bisa memilih dengan akun Google yang mana mereka inginkan untuk login ke situs tersebut.
Beberapa situs memang menyediakan pilihan untuk login menggunakan akun lain seperti Google, Facebook. Nah, ketika pengguna akan login menggunakan akun Google di situs-situs pihak ketiga tersebut, Google akan memberikan pesan pop-up di ponsel untuk mengonfirmasi apakah benar mereka ingin login menggunakan akun Google yang sudah mereka pilih.
Serangkaian Application Programming Interface (API) disebut Layanan Google Identity Services. Sementara fitur autentikasi pengguna disebut One Tap. Sebab, pengguna hanya membutuhkan satu ketukan ketika login dengan situs yang terhubung dengan akun Google tanpa harus memasukkan password lagi, seperti yang dilakukan saat ini.
Saat pengguna mengetuk tombol “Masuk dengan Google” di sebuah situs, Google akan memunculkan perintah di bagian atas halaman atau bagian bawah saat menggunakan ponsel dengan menu akun Google pengguna.
Lalu terdapat pesan konfirmasi dan tombol yang memungkinkan mereka untuk melanjutkan masuk menggunakan akun Google, tanpa perlu memasukkan password setiap kali login.
Selanjutnya, pengguna akan langsung ditawarkan untuk otomatis login dengan akun Google tertentu yang sudah tercatat sebelumnya. Hal tersebut membuat akses masuk ke situs menggunakan akun Google menjadi lebih mudah dan hanya butuh satu klik saja untuk melakukan login.
Dikutip Android Police, Google mengatakan bahwa cara login lewat API ini dapat diinstal hanya dengan HTML atau JavaScript. Cara ini juga disebut lebih aman bagi pengguna karena meminimalisir pembajakan username dan password dari pembajakan klik (click-jacking), pelacakan piksel, dan ancaman malware lainnya.
Cara baru ini juga mengurangi potensi pembajakan oleh penjahat siber. Sebab, saat ini ketika pengguna memilih untuk sign in ke sebuah situs menggunakan akun Google, mereka akan diarahkan untuk membuka halaman situs baru yang bisa membuka peluang bagi peretas untuk membajak.