Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB-TNBTS) telah membuka gerbang wisata kawasan wisata Bromo melalui Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur.
Plt Kepala Balai Besar TNBTS, Novita Kusuma Wardani, mengatakan bahwa pembukaan kawasan Bromo melalui Kabupaten Probolinggo dilakukan setelah sebelumnya pintu masuk melalui Kabupaten Pasuruan dibuka.
“Objek dan daya tarik wisata alam di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru melalui pintu masuk Kabupaten Probolinggo, dibuka dengan kapasitas maksimal 25 persen,” kata Novita dilansir ANTARA.
Pembukaan secara bertahap wisata Bromo berlaku sejak 9 September 2021. Pengumuman dikeluarkan dengan nomor PG.27/T.8/BIDTEK/BIDTEK.1/KSA/9/2021 tentang Pembukaan Objek Wisata dan Daya Tarik Alam di Kawasan TNBTS Kabupaten Pasuruan, dan Kabupaten Probolinggo.
Perlu diketahui, kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru memiliki empat pintu masuk, yakni di wilayah Kabupaten Probolinggo, Kabupaten Lumajang, Kabupaten Malang dan Kabupaten Pasuruan.
Untuk saat ini ada lima titik yang dibolehkan untuk dikunjungi para wisatawan dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat, dan menggunakan aplikasi PeduliLindungi.
Lima titik tersebut ialah View Poin Penanjakan dengan kapasitas 222 orang, Bukit Kedaluh 107 orang, Mentigen 55 orang, Bukit Cinta 31 orang dan Savana Teletubbies untuk 319 orang wisatawan.