in

Melihat Pesona Desa Koto Masjid, Riau

Kolam ikan Patin di Desa Koto Masjid, Riau. Foto: Istimewa.

Bagi kamu penggemar wisata bahari dan wisata kuliner, wajib mengunjungi Wisata Koto Masjid usai pandemi berlalu. Desa yang berada di Kabupaten Kampar, Provinsi Riau itu memiliki dua potensi wisata tersebut.

Desa Koto Masjid memiliki budidaya ikan patin, hingga sering disebut Kampung Patin. Bahkan pemukiman disana dijuluki ‘tiada rumah tanpa kolam’ karena saking banyaknya warga yang menjadi peternak ikan patin.

Rata-rata dalam sebulan, warga desa memanen 390 hingga 400 ton ikan patin. Tak hanya untuk dijual, warga setempat juga mengolah ikan patin menjadi produk kuliner seperti bakso patin, abon patin, siomay, oatak-atik hingga batagor patin.

Selain ikan patin, Desa Koto Masjid juga memiliki sentra kerajinan tangan hasil olahan bambu, seperti pandan dan rotan. Bahkan warga difabel juga ikut serta dalam mengolah produk kriya olahan bambu lidi rotan.

Desa ini memiliki program home recycle creative, di mana produk-produk ekonomi kreatifnya memanfaatkan sampah yang layak pakai atau limbah paralon yang dibuat menjadi pot, baki gelas, tempat tisu, hiasan dinding dan piring lidi rotan.

Keunggulan lain yang dimiliki Desa Wisata Koto Mesjid adalah wisata alam dan buatannya. Ada Sungai Kampar yang merupakan salah satu sungai terpanjang di Riau, dengan panjang 600 km. Kemudian Sungai Gagak, yang memiliki air terjun yang indah dan Lembah Aman serta Talau Pusako.