Olahraga menjadi pilhan untuk menggapai hidup yang sehat, serta fisik yang bugar. Salah satu hal penting yang patut diperhatikan ketika olahraga adalah kebutuhan cairan tubuh. Sebab kekurangan cairan tubuh saat berolahraga, bisa mengakibatkan dehidrasi.
Dampak dehidrasi ketika fisik sedang aktif yaitu hyponatremia. Kerap ditandai dengan gejala sakit kepala, kelelahan, kram otot, sakit perut, hingga menyebabkan kematian.
Jika mengalami dehidrasi saat berolahraga, harus segera mengembalikan cairan tubuh yang hilang. Dilansir melalui wolipop.detik.com, berikut cara mengatasi dehidrasi ketika berolahraga:
Minum air mineral
Minum air mineral merupakan langkah pertama yang dapat dilakukan, untuk mengatasi dehidrasi saat berolahraga. Minum air putih secara perlahan, untuk menghindari gangguan sakit perut.
Makan
Mengonsumsi makanan yang mengandung air dan elektrolit juga perlu untuk dilakukan. Sodium dan potassium merupakan elektrolit yang penting untuk hidrasi tubuh.
Kedua zat tersebut bisa Anda dapatkan pada sayur-sayuran dan buah-buahan. Maka dari itu, penting untuk membawa buah-buahan sebagai bekal saat berolahraga.
Minum minuman berenergi
Jika tidak ada makanan untuk dikonsumsi, Anda bisa memilih minuman berenergi sebagai alternatif.
Minuman berenergi mengandung elektrolit, yang dapat membantu menyeimbangkan cairan tubuh dengan cepat. Meski demikian, tidak disarankan untuk mengonsumsi minuman berenergi setiap hari.
Minum melebihi cairan yang hilang
Jika Anda kehilangan 1 liter cairan tubuh saat berolahraga, maka tubuh akan kembali terhidrasi setelah mengonsumsi 1,5 liter cairan tubuh. Cara menghitung cairan yang hilang, bisa dilakukan dengan menimbang berat badan.
Hindari alkohol dan kafein
Hindari alkohol dan kafein saat sedang dehidrasi. Karena dapat meningkatkan produksi urin, yang membuat tubuh lebih sulit mempertahankan cairan tubuh.