Ahli paleontologi menemukan fosil ikan yang disebut Ichthyosaurus berusia ratusan juta tahun di wilayah pedalaman Queensland, Australia. Fosil tersebut ditemukan ahli paleontologi, Kevin Petersen.
Menurut Petersen, fosil itu dijuluki sebagai “kadal laut” besar berusia 112 juta tahun yang pernah berkembang biak di Great Artesian Basin. Petersen menemukan sepotong rahang hewan tersebut yang tampak mencuat dari tanah di wilayah Richmond, di barat laut Queensland.
“Yang istimewa dari penemuan ini adalah moncong dan rahang yang kami temukan sangat utuh dan ini adalah potongan-potongan yang signifikan,” ujar pendiri museum fosil Kronosaurus Korner, Rob Ievers, dikutip dari Abc News, Rabu (8/12/2021).
Dia menyebutkan, ikan yang mirip lumba-lumba ini memiliki panjang sekitar satu meter dan dinilai menjadi salah satu reptil laut yang sangat besar. Sementara itu, fosil ikan tersebut tengah dipersiapkan untuk dipajang di museum Kronosaurus Korner.
Di sisi lain, sisa-sisa tulang itu harus ditutup dengan plester untuk menghilangkan tanah yang menempel sebelum dipindahkan ke museum.
“Hal yang hebat dari museum ini adalah semua fosil kami asli, kami tidak menggunakan model. Ini menjadi sorotan besar bagi orang-orang yang datang mengunjungi kawasan ini,” ungkap Ievers.
Spesies Ichthyosaurus adalah reptil laut dengan tubuh ramping yang memungkinkan mereka dapat berenang di air dengan kecepatan tinggi.
Selain itu, mereka juga memiliki mata yang besar jika dibandingkan vertebrata lain. Mata ini berguna untuk mengintai saat predatornya yaitu plesiosaurus mendekat.
Dikutip dari Queensland Museum, Rabu (8/12/2021) bagian barat laut Queensland dikenal sebagai wilayah yang kaya akan fosil hewan purba, Ichthyosaurus adalah salah satunya.
Sebagian besar penemuan yang ditemukan di sana adalah sisa-sisa hewan laut yang pernah berkembang biak di laut pedalaman Queensland.
Ichthyosaurus adalah salah satu fosil paling menakjubkan yang pernah hidup saat zaman Kapur. Dikenal sebagai reptil laut, spesies ini hidup di laut pedalaman Queensland tengah dan barat ratusan juta tahun yang lalu.
Sementara itu, menurut laporan yang ada semua Ichthyosaurus yang ditemukan di Great Artesian Basin termasuk dalam genus Platypterygius (Ichthyosaurus bersirip lebar).
Berdasarkan morfologinya, selain bertubuh besar hewan ini bisa mencapai panjang hingga 7 meter, serta memiliki empat sirip lebar dan ekor kuat dengan posisi vertikal. Karena mereka adalah reptil, mereka harus secara teratur muncul ke permukaan untuk bernapas.
Para peneliti menyebut, spesies itu memiliki tengkorak dan rahang yang besar untuk menampung lusinan gigi tajam berbentuk kerucut. Ahli juga menduga, bahwa Ichthyosaurus kerap memakan cumi-cumi dan ikan untuk dapat bertahan hidup.
Ada banyak spesimen Ichthyosaurus yang diketahui telah mati saat melahirkan. Salah satu spesimen tersebut berasal dari Boulia, Queensland barat.