Belasan mobil baru berpotensi mendapatkan insentif berupa diskon Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) permanen pada tahun depan berdasarkan usulan Kementerian Perindustrian (Kemenperin).
Dua pekan lalu Menteri Perindustrian Agus Gumiwang mengatakan salah satu syarat utama mobil mendapatkan diskon PPnBM permanen yang sedang diupayakan adalah memiliki kandungan lokal minimal 80 persen.
“Sedangkan untuk memperjuangkan 0 persen secara permanen agar ada aturan PPnBM 0 persen secara permanen, tetapi syaratnya komponen lokal harus 80 persen,” kata Agus dikutip Antara, Jumat (10/12/2021).
Saat ini pemerintah sudah memberikan diskon PPnBM bagi 36 mobil yang diproduksi di Indonesia dengan syarat memiliki kandungan lokal (local purchase komponen) sebesar 60 persen. Daftar mobil penerima kebijakan ini diatur dalam Keputusan Menteri Perindustrian Nomor 1737 Tahun 2021.
Jika mengamati aturan itu, ada 11 mobil yang sudah memenuhi syarat kandungan lokal di atas 80 persen. Sementara 25 mobil lainnya masih di bawah 80 persen.
Daftar 11 mobil baru yang kandungan lokalnya di atas 80 persen yakni:
- Toyota Veloz 83 persen
- Toyota Kijang Innova 2.0 83 persen
- Toyota Agya 85 persen
- Toyota Calya 85 persen
- Daihatsu Sigra 85 persen
- Daihatsu Ayla 85 persen
- Mitsubishi Xpander 80 persen
- Mitsubishi Xpander Cross 80 persen
- Nissan Livina 80 persen
- Honda HR-V 1.8L 84 persen
- Honda Brio Satya 91 persen
Sementara yang belum 80 persen sebagai berikut:
- Toyota Avanza 78,9 persen
- Daihatsu Xenia 79,2 persen
- Toyota Yaris 74,4 persen
- Toyota Vios 74,4 persen
- Toyota Sienta 72,9 persen
- Toyota Innova 2.4 70 persen
- Toyota Fortuner 2,4 4×2 70 persen
- Toyota Fortuner 2.4 4×4 70 persen
- Toyota Rush 74,8 persen
- Toyota Raize 74,8 persen
- Daihatsu Rocky 70 persen
- Daihatsu Gran Max 77,1 persen
- Daihatsu Luxio 70,4 persen
- Daihatsu Terios 75,2 persen
- Honda Brio RS 78 persen
- Honda Mobilio 75 persen
- Honda BR-V 76 persen
- Honda CR-V 1.5 T 62 persen
- Honda HR-V 1.5L 70 persen
- Honda CR-V 2.0 CVT 62 persen
- Honda City Hatchback 70 persen
- Suzuki New Ertiga 70,5 persen
- Suzuki XL7 71,5 persen
- Wuling Confero 70,5 persen
- Wuling Formo 70,4 persen
Upaya Kemenperin membuat diskon PPnBM menjadi permanen dengan syarat kandungan lokal di atas 80 persen telah diapresiasi oleh para produsen mobil di Indonesia.
Bahkan Astra Daihatsu Motor, produsen mobil terbesar di Indonesia, menjelaskan, salah satu modelnya, Xenia, telah memenuhi syarat minimal 80 persen.
Selain itu Honda Prospect Motor (HPM) juga mengklaim kandungan lokal generasi baru BR-V sudah menyentuh 84 persen.
Pemerintah menganggap diskon PPnBM bagi 36 mobil telah berdampak positif bagi industri otomotif di dalam negeri yang sempat terpuruk karena pandemi Covid-19.
Agus bilang pemberian diskon PPnBM secara permanen dengan syarat kandungan lokalnya ditingkatkan menjadi 80 persen perlu diperjuangkan dan mendapat perhatian khusus.
Industri otomotif dikatakan mempekerjakan 1,5 juta karyawan secara langsung dan ada puluhan juta pekerja tak langsung. Industri ini juga disebut sudah menyerap investasi setidaknya Rp150 triliun.
Diskon PPnBM sudah membantu meningkatkan penjualan mobil baru di dalam negeri. Selama Januari-November 2021 penjualan mencapai 790.524 unit, ini naik 66,5 persen dari hasil periode sama pada 2020.