Siapa yang tak ingin bahagia selama hidupnya? Semua orang mencari cara untuk bahagia, entah dengan pencapaian studi, travelling, materi atau membuat orang lain bahagia. Grant and Glueck Study dari Harvard melacak dua demografi berbeda dan mengungkapkan 4 rahasia kebahagiaan jangka panjang.
1. Memiliki seseorang yang bisa dipercaya
Seseorang membutuhkan orang lain yang bisa dipercaya dan bersantai bersama. Inilah faktor utama yang memudahkan hidup atau justru mendorong ke dalam jurang kesedihan. Jika memiliki seseorang yang dipercaya, itu bisa meringankan stres emosional, menenangkan sistem saraf, bahkan memperlambat penuaan. Teman atau anggota keluarga yang erat itu sangat penting.
2. Menghabiskan waktu bersama keluarga
Penting untuk memiliki percakapan panjang dan dalam dengan saudara kandung, walaupun isinya curahan hati atau sekadar bercanda. Ini salah satu resep yang sempurna untuk kebahagiaan. Teman memang penting tapi keluargamu adalah akar, sisanya hanya cabang.
3. Memiliki cara coping yang tepat
Coping atau koping merupakan mekanisme pertahanan diri setiap individu dalam menghadapi masalah yang bikin stres. Sangat mudah menjadi kecanduan baik itu makanan, obat-obatan dan lainnya. Namun, ini hanya menambah masalah, terutama saat mengalami titik terendah dalam hidup. Lebih baik melakukan aktivitas baik dan bernilai tambah, misalnya menulis, berolahraga dan lain sebagainya.
4. Self love
Semuanya bermula dengan mencintai diri atau self love. Jika tak mencintai diri sendiri, seseorang akan sulit menjalani hidup yang sehat dan bahagia.