Praktisi keselamatan berkendara dari Safety Defensive Consultant Indonesia Sony Susmana mengatakan pengguna mobil yang mengalami kecelakaan dan kemudian terbakar, sebetulnya masih memiliki peluang selamat asalkan tetap sadar.
Menurut Sony, waktu untuk menyelamatkan diri bisa dilakukan dengan sangat cepat pasca kecelakaan sebelum api berkobar tak terkendali.
“Karena kalau api muncul, ini kan dari depan ya biasanya, ini tidak langsung besar. Ini momentum kita untuk menyelamatkan diri,” kata Sony dikutip dari CNN, Jumat (11/2/2022).
Sony menjelaskan bahwa langkah meloloskan diri bisa dilakukan asalkan sadarkan diri dan tanpa terluka parah.
Hal tersebut berkaca pada kasus Anak Gubernur Kalimantan Utara Zainal Arifin Paliwang, Novandi Arya Kharisma dan kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Fatimah yang dinyatakan tewas pada insiden terbakarnya sedan Toyota Camry usai menabrak pembatas jalan Transjakarta di kawasan Senen, Jakarta Pusat.
Keduanya disebut polisi pingsan usai tabrakan terjadi sehingga mereka tidak mempunyai kesempatan untuk menyelamatkan diri sebelum api melumat habis mobil. Insiden itu berlangsung dini hari.
Dikatakan Sony, bila penghuni kabin tersadar usai kecelakaan, sikap pertama yang harus dilakukan yaitu jangan panik untuk meminimalisir kebingungan usai kecelakaan.
Kedua, penghuni kabin harus mencari pintu keluar untuk menyelamatkan diri. Sebagai informasi, pintu bisa saja sulit terbuka lantaran mobil mengalami tumbukan keras.
Jika pintu tidak bisa terbuka, Sony menyarankan untuk memecahkan bagian kaca manapun agar penghuni kabin dapat segera keluar.
Gunakan benda apapun yang dapat dimanfaatkan untuk memecahkan kaca dan kerahkan seluruh tenaga yang ada. Sebagai saran lebih baik gunakan kaki yang sudah dilengkapi sepatu untuk mendendang guna memecahkan kaca.
“Setelah berhasil keluar, baru kita bantu yang lain untuk keluar juga. Tapi ingat harus hati-hati terutama untuk yang mengalami cedera saat bantu proses evakuasinya. Jangan lupa juga untuk meminta bantuan orang lain supaya lebih mudah, dan hubungi petugas keselamatan, seperti polisi atau rumah sakit,” ujar dia.
Menurut Sony melakukan evakuasi diri dan orang lain jangan ragu untuk dilakukan untuk menghemat waktu penyelamatan.
Lebih lanjut, Sony mengatakan pentingnya masyarakat untuk menyediakan alat pemadam api ringan (APAR) di mobil. Hal ini untuk mengantisipasi munculnya api pasca kecelakaan.
“Di sini pentingnya APAR, supaya pas api itu baru muncul bisa langsung dipadamkan,” tutup Sony.