Indonesia adalah salah satu negara yang memiliki gunung berapi terbanyak di dunia, hal itu dikarenakan letak geografis Indonesia yang dilintasi oleh dua jalur pegunungan muda, yakni Sirkum Pasifik dan Sirkum Mediterania. Tapi tahukah kalian, di mana gunung api tertinggi di dunia?
Setidaknya, ada lima gunung api yang disebut tertinggi di dunia di negara-negara ini, mengutip data di website Global Volcanism Program dari Smithsonian Institution, National Museum of Natural History.
- Gunung Coropuna
Coropuna adalah gunung berapi majemuk aktif yang terletak di pegunungan Andes di tenggara-tengah Peru. Bagian atas Coropuna terdiri dari beberapa puncak kerucut yang selalu tertutup salju, memberinya nama Nevado Coropuna dalam bahasa Spanyol. Gunung ini dianggap suci oleh suku Inca.
Kompleks pegunungan ini membentang di area seluas 240 kilometer persegi dan puncak tertingginya mencapai ketinggian 6.377 meter di atas permukaan laut. Coropuna juga gunung tertinggi ketiga di Peru.
Lapisan esnya yang tebal adalah yang terluas di zona tropis Bumi, dengan beberapa gletser keluar membentang ke ketinggian yang lebih rendah. Di bawah ketinggian 5.000 meter, terdapat berbagai sabuk vegetasi yang meliputi pohon, rawa gambut, erumputan dan juga area pertanian dan padang rumput.
- Gunung Nevado Incahuasi
Nevado Incahuasi adalah gunung vulkanik di Andes, Amerika Selatan, terletak di perbatasan Provinsi Catamarca Argentina dan Wilayah Atacama Chili. Incahuasi memiliki ketinggian puncak 6.638 meter di atas permukaan laut.
Gunung berapi ini terdiri dari kaldera selebar 3,5 kilometer dan dua stratovolcano. Empat kerucut piroklastik yang terletak 7 kilometer ke timur laut telah menghasilkan aliran lava basalt-andesit yang mencakup area seluas 10 kilometer persegi.
- Gunung Tipas
Letak gunung berapi Tipas berada di kompleks besar pegunungan di Andes, yang terletak di barat laut Argentina. Kompleks pegunungan ini meliputi area permukaan 25 kilometer persegi, terdiri dari stratovolcanoes, kubah lava, dan aliran lava. Tipas memiliki tinggi sekitar 6.658 meter di atas permukaan laut.
Pada tahun 2013, dilaporkan ada danau kawah dengan bau belerang. Kompleks Tipas-Cerro Bayo diperkirakan aktif 2,9 juta hingga 1,2 juta tahun yang lalu dengan material dasit dan riolit. Studi tomografi terhadap kerak dasarnya mengindikasikan adanya pola redaman seismik di bawah Tipas.
- Gunung Llullaillaco
Llullaillaco adalah stratovolcano di perbatasan Argentina (Provinsi Salta) dan Chili. Gunung ini terletak di Puna de Atacama, wilayah dengan puncak vulkanik yang sangat tinggi pada dataran tinggi di Gurun Atacama, salah satu tempat terkering di dunia. Gunung ini memiliki ketinggian 6.739 meter.
- Gunung Nevado Ojos del Salado
Nevado Ojos del Salado adalah sebuah stratovolcano besar yang terdapat di Pegunungan Andes di perbatasan Argentina-Chili, dan merupakan gunung api tertinggi di dunia dengan ketinggian mencapai 6879 meter.
Karena letaknya yang dekat dengan Gurun Atacama, iklim gunung ini sangat kering dengan salju yang umumnya hanya terdapat di puncaknya saja selama musim dingin. Walaupun demikian, apabila terjadi badai yang hebat maka salju dapat pula melingkupi area sekitarnya biarpun di musim panas.
Meski kondisinya secara umum kering, terdapat sebuah danau kawah dengan diameter 100 meter yang terletak pada ketinggian 6390 meter, tepatnya di sisi timur Ojos del Salado. Dengan demikian, danau ini boleh dibilang adalah danau tertinggi untuk semua jenis danau yang terdapat di dunia.
Nama Ojos del Salado berasal dari bahasa Spanyol, yang artinya “mata garam”. Penamaan ini diberikan karena adanya sejumlah besar deposit garam, yang berbentuk laguna atau “mata”, yang muncul di antara gletser-gletsernya.