Keju merupakan produk olahan susu. Produk yang ditemukan sejak zaman dahulu oleh para peternak secara tidak sengaja. Mereka menyimpan susu di bawah sinar matahari. Susu tersebut lalu berubah menjadi asam dan proteinnya terlihat menggumpal.
Peternak itu kemudian membuang cairan asam tersebut dan mengeringkan sisa gumpalannya. Mereka akhirnya menyadari rasa gumpalan protein tersebut terasa enak. Inilah sejarah awal pembuatan keju.
Sejak itu, keju dibuat dengan berbagai proses, baik secara tradisional maupun modern. Keju juga bervariasi berdasarkan jenis susu yang digunakan dan campuran di dalamnya.
Adapun kelebihan keju dibanding susu, ialah protein keju lebih tinggi dibandingkan susu karena keju terbuat dari susu yang dipadatkan. Berikut daftar kelebihan keju dibandingkan dengan susu.
1. Keju lebih rendah laktosa jadi lebih aman dikonsumsi oleh orang yang intoleran laktosa atau kekurangan enzim pencernaan untuk memecah laktosa.
2. Keju yang terbuat dari susu 100 persen atau dari sapi yang diberi makan rumput adalah yang paling tinggi nutrisinya dan juga mengandung asam lemak omega dan vitamin yang tinggi.
3. Menurut beberapa penelitian, keju dan produk susu secara umum bisa bekerja untuk melindungi gigi Anda dari gigi berlubang.
4. Keju merupakan susu yang dipadatkan, maka kandungan gizinya mirip dengan susu. Ia mengandung protein, mineral, vitamin dan lemak. Kelebihan keju dibandingkan susu terletak pada jumlah kalori yang dikandungnya. Setiap 100 gram keju mengandung kalori, atau sekitar 5 kali lipat yang dimiliki oleh susu.